Malaikat Jibril Bertanya: Kapan Terjadinya Hari Kiamat? Inilah Jawaban Rasulullah SAW

Kapan Terjadinya Hari Kiamat?
ilustrasi: Hari Kiamat/freepik
banner 400x400

Hajinews.co.idPertanyaan tentang malaikat Jibril muncul saat para sahabat Nabi SAW seperti Sayyidina Umar bin Khattab dan lainnya bertemu dengan Nabi Muhammad SAW. Pada saat itu, malaikat Jibril berpura-pura menjadi seorang pria berpakaian putih dan berambut hitam.

Awalnya, Malaikat Jibril yang menyamar jadi manusia itu bertanya seputar Islam. “Hai, Muhammad! Beritahukan kepadaku tentang Islam.”

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Rasulullah SAW menjawab, ”Islam adalah, engkau bersaksi tidak ada yang berhak diibadahi dengan benar melainkan hanya Allah, dan sesungguhnya Muhammad adalah Rasul Allah; menegakkan shalat; menunaikan zakat; berpuasa di bulan Ramadan, dan engkau menunaikan haji ke Baitullah, jika engkau telah mampu melakukannya.”

Lelaki itu berkata,”Engkau benar.” Jawaban tersebut sempat membuat para sahabat heran. Sebab, ia yang bertanya dan ia pula yang membenarkannya.

Kemudian lelaki itu bertanya lagi. “Beritahukan kepadaku tentang Iman”. Nabi menjawab, ”Iman adalah, engkau beriman kepada Allah; malaikat-Nya; kitab-kitab-Nya; para Rasul-Nya; hari Akhir, dan beriman kepada takdir Allah yang baik dan yang buruk.

“Engkau benar,” singkat lelaki itu.

Dia bertanya lagi. “Beritahukan kepadaku tentang ihsan”. Nabi SAW menjawab, ”Hendaklah engkau beribadah kepada Allah seakan-akan engkau melihatNya. Kalaupun engkau tidak melihatNya, sesungguhnya Dia melihatmu.”

Malaikat Jibril Bertanya, Kapan Hari Kiamat?

Kemudian lelaki itu bertanya tentang hari akhir. “Beritahukan kepadaku kapan terjadi Kiamat?” Nabi menjawab, ”Yang ditanya tidaklah lebih tahu daripada yang bertanya.”

Lelaki itu kemudian meminta Nabi SAW menjelaskan tanda-tanda kiamat. Nabi membeberkan beberapa tanda kiamat. “Jika seorang budak wanita telah melahirkan tuannya, jika engkau melihat orang yang bertelanjang kaki, tanpa memakai baju (miskin papa) serta pengembala kambing telah saling berlomba dalam mendirikan bangunan megah yang menjulang tinggi.”

Lelaki itu segera pergi, dan Sayyidina Umar yang mendengar percakapan tersebut pun terdiam. Ia kemudian ditanya oleh Nabi SAW.

“Wahai, Umar! Tahukah engkau, siapa yang bertanya tadi?”

Umar menjawab,”Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui.”

Nabi SAW bersabda,”Dia adalah Jibril yang mengajarkan kalian tentang agama kalian.” [HR Muslim, no.8]

Dapat disimpulkan bahwa Rasulullah SAW pun tidak mengetahui kapan waktu pasti terjadinya kiamat. Hanya Allah SWT yang mengetahui waktu terjadinya hari kiamat. Ketika ditanya oleh Malaikat Jibril pun, Nabi SAW hanya menjelaskan tanda-tanda mendekati kiamat.

Tentang Hadis

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *