Hajinews.co.id – Shalawat sudah menjadi amalan rutin yang bisa dilakukan kapan saja. Salah satu manfaat bershalawat adalah ajakan berbuat baik di dunia dan akhirat.
Ustadz Yusuf Mansur menjelaskan dalam bukunya “Shalawat Shalawat Shalawat: Khasiat, Keistimewaan dan Cara Pengamalan ” bahwa shalawat merupakan bagian dari doa yang ditujukan kepada Nabi SAW.
Shalawat yang paling sering diamalkan secara umum adalah dengan membaca:
“Allahumma shali ala sayyidina Muhammad wa ala ali sayyidina Muhammad”
Salah satu keistimewaan bagi orang yang sering mengamalkan shalawat adalah mendapat syafaat atau pertolongan dari Rasulullah SAW nanti di hari kiamat.
Dalam Al-Qur’an surat Al Ahzab ayat 56, Allah SWT berfirman,
إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا
Artinya: Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.
Dalam buku Shalawat Populer: Esensi Shalawat Bagi Ummat Nabi Muhammad SAW, Tuan Guru KH. Suhaidi Ghazali, M.Pd.I dan Dr. Shabri Shaleh Anwar, M.Pd.I menjelaskan shalawat memiliki esensi mendapam bagi kehidupan umat Islam. Bagi mereka yang membacanya dengan penuh keikhlasan akan diberikan ganjaran pahala yang berlimpah.
Sebaliknya, orang yang tidak bershalawat dianggap sebagai orang yang paling kikir. Dalam sebuah riwayat dari Husain bin Ali bin Abi Thalib disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Orang yang bakhil (pelit) itu ialah orang yang apabila disebut disisinya, kemudian ia tidak bershalawat kepadaku shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (HR Ahmad)
Manfaat Shalawat
Berikut beberapa manfaat dan keutamaan shalawat bagi setip muslim yang mengamalkannya:
- Mendapat Pahala Berlipat
Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang bershalawat kepadaku satu kali, Allah SWT bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR Muslim)
- Mendapat Syafaat di Hari Kiamat
Dari Abdullah ibnu Mas’ud, bahwa Rasulullah SAW bersabda “Orang yang paling berhak mendapat syafaatku kelak di hari kiamat adalah orang yang paling banyak membaca shalawat untukku.”
Mengutip buku Dahsyatnya Kekuatan Shalawat oleh Syekh Ali Jaber dijelaskan syafaat Rasulullah SAW adalah sesuatu uang diharapkan seluruh umat Islam di hari kiamat.
- Menghapuskan Dosa
Diriwayatkan Abu Hurairah RA:
“Barangsiapa yang bersholawat kepadaku hari Jumat sebanyak 80 kali niscaya Allah mengampuni dosanya selama 80 tahun.”
Bacaan Shalawat
Melansir laman Muhammadiyah, berikut bacaan lengkap shalawat Nabi SAW yang bisa diamalkan:
اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى الِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَ عَلَى الِ إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلَى الِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَ عَلَى الِ إِبْرَاهِيْمَ. إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Arab latin: Allahhumma shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad, kamaa shallaita ‘alaa Ibraahim, wa ‘alaa aali Ibraahim. Wabaarik ‘alaa Muhammad, wa ‘alaa aali Muhammad, kamaa baarakta ‘alaa Ibraahim, wa ‘alaa aali Ibraahim.
Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad. Sebagaimana pernah Engkau beri rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan limpahkanlah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya. Sebagaimana Engkau memberi berkah kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya.