Vitamin dan Suplemen Apa Untuk Menjaga Kesehatan Mata?

Menjaga Kesehatan Mata
banner 400x400

Hajinews.co.id – Beberapa vitamin dan suplemen bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata pada berbagai penyakit seperti retinopati diabetik, degenerasi makula terkait usia (AMD), glaukoma, dan katarak.

Penelitian Ciputra SMG Eye Clinic menunjukkan bahwa vitamin dan suplemen tertentu dapat membantu melindungi atau memperlambat perkembangan penyakit di atas.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Vitamin kesehatan mata bisa berasal dari makanan atau suplemen yang mengandung bahan tertentu.

Lalu apa saja vitamin dan suplemen untuk kesehatan mata?

Vitamin dan suplemen untuk kesehatan mata

Berikut daftar vitamin dan suplemen untuk menjaga kesehatan mata:

1. Vitamin A

Vitamin A bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata, sistem kekebalan tubuh, jantung, paru-paru, serta pertumbuhan dan perkembangan secara menyeluruh.

Secara khusus, vitamin A membantu melihat spektrum cahaya yang lengkap karena produksi pigmen dalam retina, seperti dilansir dari CNet.

Vitamin A juga dapat menjaga mata agar tidak mudah kering. Berikut daftar makanan yang mengandung vitamin A:

  • Salmon
  • Brokoli
  • Sereal
  • Telur
  • Wortel.

2. Vitamin C

Selain vitamin A, vitamin C juga bisa membantu menjaga kesehatan mata. American Academy of Ophthalmology mencatat, vitamin C dapat menurunkan risiko katarak, penyakit yang menyebabkan lensa mata menjadi keruh.

Meski demikian, masih dibutuhkan studi lebih banyak lagi untuk membuktikan hubungan antara vitamin C dan risiko katarak.

Berikut daftar makanan yang kaya vitamin C:

  • Kangkung
  • Brokoli
  • Kubis Brussel
  • Jeruk
  • Lemon
  • Stroberi.

3. Vitamin E

Dikutip dari Healthline, vitamin E adalah antioksidan kuat yang membantu melindungi sel-sel tubuh, termasuk sel-sel mata dari kerusakan akibat radikal bebas.

Penelitian yang dilakukan selama 7 tahun kepada 3.640 orang dengan AMD menunjukkan, mengonsumsi 400 IU (unit internasional) vitamin E dan beberapa nutrisi lain dalam suplemen harian, mengurangi risiko perkembangan penyakit mata terkait usia (AREDS) menjadi stadium lanjut hingga 25 persen.

Studi lainnya menunjukkan, diet tinggi vitamin E dapat membantu mencegah katarak yang berkaitan dengan usia.

Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan karena beberapa penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara vitamin E dan kondisi tersebut. Berikut makanan yang tinggi vitamin E:

  • Kacang-kacangan,
  • Biji-bijian
  • Salmon
  • Alpukat
  • Mangga
  • Sayuran hijau.

4. Vitamin B6, B9, dan B12

Peneliti telah mempelajari beberapa vitamin B memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan mata, khususnya vitamin B6, B9, dan B12.

Kombinasi vitamin ini dapat menurunkan kadar homosistein, protein dalam tubuh yang mungkin berkaitan dengan peradangan dan peningkatan risiko pengembangan AMD.

Studi klinis pada wanita menunjukkan, penurunan risiko terkena AMD sebesar 34 persen saat mengonsumsi 1.000 mcg vitamin B12 bersama dengan vitamin B6 dan B9.

Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengonfirmasi manfaat suplemen ini.

5. Omega-3

Dokter mata secara khusus merekomendasikan untuk mengonsumsi omega-3 untuk menjaga kesehatan mata, terutama jika pasiennya tidak mendapatkan cukup asam lemak dalam makanannya.

American Optometric Association menyebutkan, omega-3 adalah nutrisi yang dapat memperlambat perkembangan degenerasi makula yang berkaitan dengan usia.

Penelitian lainnya juga menemukan bahwa omega-3 dapat membantu mencegah penyakit mata kering.

Berikut makanan yang mengandung omega-3:

  • Tuna
  • Salmon
  • Makarel
  • Ikan haring
  • Biji chia
  • Biji rami
  • Kenari.

6. Seng

Seng atau zinc ditemukan hampir di semua multivitamin karena merupakan nutrisi yang sangat penting bagi tubuh.

Zinc digunakan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu tubuh sembuh dari luka dengan cepat. Zinc juga membantu kesehatan mata.

Zinc membantu vitamin A membuat melanin (pigmen yang melindungi mata) dan melindungi mata dari degenerasi makula yang berkaitan dengan usia.

American Optometric Association merekomendasikan 40 hingga 80 mg sehari untuk memperlambat perkembangan degenerasi makula.

Berikut makanan yang kaya zinc:

  • Daging
  • Kerang-kerangan
  • Buncis
  • Kacang lentil
  • Biji labu
  • Kacang mete
  • Kacang almond
  • Telur
  • Keju
  • Susu.

7. Lutein dan zeaxanthin

Lutein dan zeaxanthin adalah karotenoid yang ditemukan dalam buah dan sayuran berwarna merah, serta kekuningan. Senyawa ini memberikan warna cerah pada produk.

Karotenoid, yang juga merupakan antioksidan kuat, sangat penting untuk kesehatan mata, serta melindungi dari radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan.

Lutein dan zeaxanthin secara khusus mampu mencegah kerusakan pada retina. Karotenoid juga dapat memperlambat perkembangan degenerasi makula yang berkaitan dengan usia.

American Optometric Association merekomendasikan jumlah harian 10 mg lutein dan 2 mg zeaxanthin.

Lutein dan zeaxanthin dapat ditemukan dalam bentuk suplemen. Namun, satu botol harganya cukup mahal. Sebagai gantinya, Anda bisa mengonsumsi makanan berikut untuk mendapat manfaat lutein dan zeaxanthin:

  • Kangkung
  • Bayam
  • Kacang polong
  • Brokoli
  • Jus jeruk
  • Paprika merah
  • Melon melon
  • Anggur.

8. Riboflavin

Vitamin B lain yang dipelajari dalam kaitannya dengan kesehatan mata adalah riboflavin (vitamin B2). Sebagai antioksidan, riboflavin memiliki potensi untuk mengurangi stres oksidatif dalam tubuh, termasuk mata.

Para ilmuwan tengah mempelajari potensi riboflavin untuk mencegah katarak. Sebab, kekurangan riboflavin yang berkepanjangan dapat menyebabkan katarak.

Studi menemukan, penurunan risiko katarak sebesar 31-51 persen ketika diet partisipan mengandung 1,6-2,2 mg riboflavin per hari, dibandingkan dengan 0,08 mg per hari .

Beberapa makanan yang mengandung riboflavin tinggi adalah:

  • Gandum
  • Susu
  • Yogurt
  • Daginn sapi
  • Sereal.

9. Niasin

Fungsi utama niasin (vitamin B3) dalam tubuh adalah membantu mengubah makanan menjadi energi dan dapat bertindak sebagai antioksidan.

Penelitian menunjukkan, niasin dapat berperan dalam pencegahan glaukoma, suatu kondisi di mana saraf optik mata menjadi rusak.

Sebagai contoh, penelitian observasional mengenai konsumsi nutrisi orang dewasa Korea dan risiko glaukoma menemukan hubungan antara asupan niasin yang rendah dengan kondisi ini.

Kendati demikian, penelitian lebih lanjut mengenai hubungan potensial antara niasin dan glaukoma masih diperlukan.

Berikut sumber makanan yang mengandung niasin:

  • Ikan
  • Daging sapi
  • Unggas
  • Jamur
  • Kacang tanah
  • Kacang-kacangan.

10. Tiamin

Tiamin atau vitamin B1 bermanfaat untuk mengubah makanan menjadi energi. Manfaat ini mungkin efektif dalam mengurangi risiko katarak.

Penelitian observasional yang dilakukan kepada 2.900 orang di Australia menunjukkan, diet tinggi tiamin dapat mengurangi risiko katarak hingga 40 persen.

Penelitian ini juga menunjukkan bahwa protein, vitamin A, niasin, dan riboflavin dapat melindungi Anda dari risiko katarak.

Sumber makanan yang mengandung tiamin di antaranya:

  • Biji-bijian
  • Daging
  • Ikan.

Itulah beberapa jenis vitamin dan suplemen yang baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan mata.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *