Youtuber Putra Siregar Berkurban 410 Ekor Hewan

Putra Siregar bersama istrinya, Septi. (Foto: suara.com)

JAKARTA, hajinews.id – Youtuber Putra Siregar mendapatkan dua rekor MURI dengan menyembelih 410 ekor hewan kurban saat momen perayaan Idul Adha tahun ini.

Rekor MURI yang diraih oleh Putra Siregar adalah Siaran Langsung Penyembelihan Hewan Kurban dan Tempat Ibadah Terbanyak dan Pembagian Paket Daging Kurban dengan Ojek Terbanyak.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Ini paling banyak 410 hewan kurban yang disebar ke tempat ibadah dan pondok pesantren diseluruh Indonesia,” kata Putra Siregar dalam keterangan resminya, Jumat (31/7/2020).

Putra menjelaskan bahwa daging hewan kurban itu akan didistribusikan melalui tempat ibadah dan pondok pesantren di seluruh Indonesia berupa 220 ekor kambing, 189 ekor sapi, dan 1 ekor unta yang dikirim ke Palestina.

Dia mengatakan bahwa seluruh hewan kurban itu dibeli dari dana sendiri tanpa ada sponsor atau donatur lain. Untuk membeli hewan kurban sebanyak itu tak kurang harus merogoh kocek sekitar Rp 6 miliar.

Putra Siregar menuturkan bahwa semua yang ia kurbankan adalah bentuk kepeduliannya terhadap sesama yang membutuhkan, terutama bagi mereka yang terdampak pandemi COVID-19.

Bagi dia, penghargaan ini sebagai bonus. Sebab tujuan utamanya adalah ingin berbagi kebahagiaan. “Di masa pandemi yang susah ini, saya ingin juga mereka bahagia. Tapi kemudian tim berinisiatif ingin membuat rekor MURI,” kata pemilik PS Store ini.

Putra Siregar menambahkan, rekor MURI itu sekaligus bisa menjadi motivasi bagi orang lain untuk lebih banyak lagi berbagi dan bantu sesama.

Sementara itu, Yusuf Ngadri selaku Senior Manager MURI mengatakan, dua rekor MURI yang diterima Putra Siregar meliputi kategori kurban terbanyak dan distribusi daging kurban menggunakan ojek online dan pangkalan.

“Dua rekor MURI sekaligus diberikan kepada Putra Siregar, meliputi kategori Kurban Terbanyak yang di siarkan secara live melalui aplikasi Zoom. Kedua pendistribusian daging kurban menggunakan 999 ojek online dan pangkalan,” terang Yusuf. (rah/berbagai sumber)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *