By Ustadz Umar Faqihuddin spdi
Dan waktu itu telah dipilih. Saat bertemu dengan kekasih. Untuk mencurahkan isi dihati yang memerih. Atau keinginan yang tak kunjung bisa diraih. Serta kondisi tubuh sakit yang belum sehat memulih.
Bakda isya hingga subuh saat malam beranjak beralih. Sepertiganya atau separo malam yang tersisih. Atau bahkan malah dua pertiga yang diperjuangkan gigih.
Caranya pun sudah dipilih. Tidak asal cara, untuk mengurai semua masalah memulih. Bahkan lebih baik lagi, kehidupan tertata rapih. Memulih kondisi yang tertatih.
Dalam rakaat-rakaat panjang berdiri dan ayat-ayat yang terlantun lirih. Transpormasi energi pun berlangsung dengan sedemikian canggih.
Lelah memang, namun jalan istimewa para jawara dunia memang sedemikian meletih. Untuk sebuah kepastian hasil teruji dari Yang Maha Pengasih.
Untukmu yang sedang menanti dan meniti harapan yang ingin diraih. Berlabuhlah di labuhan terpilih. Untuk hasil yang tak akan menyelisih.
Semoga disaat banyak yang ingin menyerah kalah dan berjalan tertatih. Kita termasuk dalam jaminan kesuksesan dari-Nya yang terpilih.
