Anies Ingin Kembalikan yang Hilang di Jakarta: Bukan Pemprov yang Pelit Sama Warganya

Anies Ingin Kembalikan yang Hilang di Jakarta: Bukan Pemprov yang Pelit Sama Warganya (foto istimewa)

Hajinews.co.id — Bakal Calon Gubernur Jakarta Anies Baswedan ingin menciptakan Jakarta yang seperti dulu dimana warganya merasa tenang, damai tanpa ketegangan. Termasuk mengembalikan pemerintah provinsi yang tidak membatasi apa yang harus didapat masyarakatnya.

Hal ini disampaikan Anies saat menghadiri Milad Ormas Bang Japar di GOR Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2024).

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Jakarta yang bersatu terbukti selama 2017 sampai 2022,” ujar Anies.

Anies kemudian meminta pada pendukungnya untuk ikut menyampaikan pesan-pesan kebaikan tersebut.

“Karena itu fokuskan, pesan-pesan pada warga Jakarta untuk kita ingin suasana itu kembali,” kata dia.

Anies menegaskan apabila dirinya kembali dipercaya menjadi Gubernur Jakarta untuk periode kedua maka akan membawa suasana pemerintahan yang penuh kasih sayang, yang melihat rakyat seperti saudara-saudara dan anak-anaknya sendiri.

“Bukan pemerintah provinsi yang pelit sama warganya, bukan pemerintah provinsi yang membatasi manfaat yang diterima oleh warganya,” kata Anies.

Bakal cagub Jakarta dari PKB dan PKS ini kemudian mengklaim hal yang disebutkannya di atas sudah tidak ada lagi di pemerintahan sekarang. Sebut saja di era kepemimpinan Penjabat DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

“Oleh karena itu, kita akan pastikan kembalikan semua manfaat-manfaat yang sempat terpotong. Karena apa, karena harus bisa memberikan manfaat pada masyarakat yang ada di sini,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini Anies juga mengajak pendukungnya untuk tidak menyerang orang lain, apalagi ke mereka yang beda pilihan politik.

“Saya titip pada semua, jangan menyerang pihak manapun juga. Jangan menyerang. Boleh saja kita tidak nyaman, tidak perlu menyerang. kenapa? karena kita yakin bahwa yang kita bawa adalah kebaikan dan kebaikan tidak perlu menyerang yang lain-lain,” katanya.

Sumber: Suara

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *