Ditanya Tentang “Rematch” dengan Ahok, Anies: Pilkada Itu tentang Warga, Bukan Siapa yang di Panggung

Ditanya Tentang "Rematch" dengan Ahok, Anies: Pilkada Itu tentang Warga, Bukan Siapa yang di Panggung (foto istimewa)

Hajinews.co.id — Bakal calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan, Pilkada DKI Jakarta bukan tentang siapa yang berada di panggung atau kolom suara, melainkan soal kepentingan warga Jakarta. Hal ini dia sampaikan saat menjawab pertanyaan awak media mengenai kemungkinan duel melawan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok lagi pada Pilkada Jakarta 2024.

“Proses pilkada ini adalah tentang warga Jakarta, bukan tentang siapa yang berada di panggung. Ini yang harus jadi perhatian kita,” ujar Anies usai Perayaan Milad ke-7 Organisasi Masyarakat (Ormas) Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) di GOR Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2024).

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Anies mengatakan, saat ini warga Jakarta sangat diberatkan dengan kondisi perekonomian dunia. Begitu juga dengan kondisi ekonomi nasional yang tengah menghadapi tantangan besar.

“Kami merasakan warung-warung, ojek, kemudian pedagang kaki lima, toko-toko, baik yang toko online, yang toko offline semua sedang membutuhkan perhatian soal kebijakan perekonomian di sini. Itu yang jadi fokus,” imbuh dia.

Untuk itu, Anies berjanji untuk mengembalikan Jakarta yang aman dan damai. Semua manfaat yang saat ini dipotong oleh pemerintah provinsi akan dia kembalikan jika terpilih nanti.

“Kita akan pastikan, kembalikan semua manfaat-manfaat yang sempat terpotong. Karena apa, karena harus bisa memberikan manfaat pada masyarakat yang ada di sini,” imbuh Anies.

Lebih lanjut, Anies menilai, warga Jakarta merindukan pemerintah daerah yang menyayangi warganya. Dirinya yakin bisa melakukan hal ini karena sudah pernah melakukan pada saat dulu menjabat sebagai gubernur.

“Kita sudah sama-sama membuktikan, membuktikan apa? Jakarta aman, Jakarta tenang, Jakarta damai, Jakarta tanpa ketegangan, Jakarta tanpa suasana yang membuat kita merasa terpecah-pecah. Jakarta yang bersatu, terbukti selama 2017 sampai 2022,” tutur dia.

Sebelumnya, mantan gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan, akan menarik jika bisa bertanding ulang atau rematch dengan sosok Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta 2024.

“Kalau bisa rematch dengan Pak Anies, lebih menarik. Supaya mengukur sampai di mana bangsa ini setelah naik levelnya untuk menuju Bhinneka Tunggal Ika,” ujar Ahok dalam sesi wawancara eksklusif dengan Kompas TV, dikutip pada Sabtu (20/7/2024).

Menurut Ahok, pertandingan ulang dalam kontestasi politik di Jakarta untuk mengukur sejauh mana masyarakat bisa menerapkan persatuan dan kedamaian dalam bernegara.

“Tadi dikatakan kalau (maju lagi) takut ribut. Kalau takut ribut ya paling cocok itu kan rematch dong untuk mengukur apel dengan buah apel, bandingnya,” ucap Ahok.

sumber:  Kompas

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *