Hajinews.co.id – Pada hari Selasa tanggal 27 Agustus 2024 telah berlangsung acara seminar yang diselenggarakan oleh Majelis Taklim Perempuan IPHI Provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan BKKBN Jawa Timur. Acara seminar diikuti oleh 110 peserta dari 24 Pengurus Daerah MTP-IPHI se Jawa Timur bertempat di aula BKKBN Jawa Timur Jl. Airlangga No. 20 Surabaya
Seminar mengangkat tema “LASEGAR MANTAP” ( lansia, Sehat, Bugar, Mandiri, Tetap Aktif dan Produktif). Tema ini diangkat karena dilatarbelakangi banyak Lansia yang . kurang semangat dan putusasa dengan kehidupan masa tuanya. MTP-IPHI Jawa Timur memiliki keinginan memberikan pemahaman tentang Lansia tersebut. Sehingga nantinya diharapkan setiap individu khususnya lansia mampu mengenal dirinya secara intim, mulai kesehatan, dan kemandirian serta produktif agar tercipta kehidupan yang lebih baik.
Adapun acara ini diawali dengan pembukaan yang dilakukan oleh MC, doa, lagu Indonesia Raya, Mars IPHI dan Mars KB, laporan ketua panitia sekaligus sambutan ketua MTP-IPHI Jawa Timur, ibu Dra. Hj. Dewi Masyitha, sambutan sekretaris IPHI Jawa Timur, sambutan sekaligus pembukaan acara secara resmi oleh Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur yakni Dra. Maria Ernawati, MM. Setelah rangkaian tersebut, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dari pembicara pertama yaitu dr. Abidin Syah Siregar,DHSM, MBA, M. Kes yang juga sebagai Sekerterais Pengurus Pusat IPHI.
Adapun poin penting yang disampaikan oleh dr. Abidin Syah Siregar adalah waktu mengubah Peran LANSIA sehat sepanjang hayat. Pembinaan Ketahanan Keluarga Lansia (BKL) sangat diperlukan. Tujuannya untuk mewujudkan Lansia Tangguh yang sehat, aktif, produktif, mandiri, dan bermartabat dalam 7 (tujuh) Dimensi Lansia Tangguh, serta pendampingan “CARE GIVER” Jangka Panjang. Disisi lain beliau juga menjabarkan tentang manfaat IT bagi Lansia, diantaranya adalah dapat meningkatkan pengetahuan mengenai kesehatan, hobi, berita, dan menghubungkan anggota keluarga dan teman melalui media social. Pertemanan antarlansia yang ada pada suatu wilayah tertentu dan meningkatkan komunikasi antar generasi
Setelah pemaparan materi pertama selesai, kemudian dilanjutkan menuju pemateri kedua yakni Dr. Maya Syahria Saleh, M.Kes para peserta tampak masih antusias mengikuti acara seminar ini, yang terlihat dari masih banyaknya peserta seminar yang masih stand by di dalam aula BKKBN dan terlihat dari keaktifan peserta seminar untuk bertanya serta menanggapi pertanyaan dari pembicara.
Dalam pemaparan materinya, Dr. Maya Syahria fokus pada pemberdayaan lansia yakni proses membantu lansia dalam meningkatkan kualitas hidupnya melalui peningkatan kapasitas, kesempatan, dan partisipasi dalam masyarakat yang mencakup aspek kesehatan, sosial, ekonomi, dan psikologis. Tujuanya adalah Meningkatkan kemandirian lansia dan mengoptimalkan potensi lansia dalam berbagai bidang kehidupan. Pentingnya Pemberdayaan pada Lansia, adalah untuk Meningkatkan Kualitas Hidup, Mengurangi Beban Keluarga dan Masyarakat dan Mengoptimalkan Kontribusi Lansia. Kemudian pada akhir acara diadakan pemberian cinderamata dari MTP-IPHI Jawa Timur untuk pembicara, setelah itu dilanjutkan dengan foto Bersama.
