Permohonan PAW Harun Masiku Diteken Megawati dan Hasto

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman. (Foto: Sindo)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



JAKARTA, hajinews.id – Surat permohonan Harun Masiku dalam Pergantian Antar-Waktu (PAW) caleg DPR terpilih dari PDI Perjuangan yang meninggal yaitu Nazarudin Kiemas ditandatangani oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto.

Demikian dikatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat  (10/1/2020).  “Yang terakhir ya. Permohonan permintaan terakhir iya ditandatangani Ketum dan Sekjen,” kata Arief.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Arief mengatakan permasalahan administrasi lazimnya memang diteken oleh pimpinan partai. “Sebetulnya kalau surat-menyurat administratif bisa, pokoknya pimpinan partai,” lanjut Arief.

Dia menyebutkan surat permohonan itu ditolak oleh KPU dalam rapat pleno pada Senin (6/1/ 2020). Sehari kemudian KPU langsung mengirimkan surat balasan tersebut kepada PDIP. “Tanggal berapa saya lupa. Pokoknya kita rapat pleno tanggal 6 Januari, langsung saya tanda tangan terus tanggal 7 Januari kita kirimkan ke yang meminta,” ujar Arief.

Hasto Kristiyanto sebelumnya mengatakan bahwa partainya memang mendorong Harun Masiku untuk menggantikan posisi Nazaruddin Kiemas yang meninggal untuk duduk di kursi DPR.

Hasto menjelaskan pemilihan tersebut didasarkan atas jejak karier Harun Masiku yang dinilai bersih. “Dia sosok bersih dan dalam upaya pembinaan hukum juga selama ini cukup baik track record-nya,” kata Hasto di JIexpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (9/1/2020).

KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Komisioner KPU Wahyu Setiawan. Wahyu diduga menerima suap terkait PAW anggota DPR dari PDIP. Total ada empat tersangka yang ditetapkan, di antaranya Wahyu, Agustiani yang diketahui sebagai mantan anggota Badan Pengawas Pemilu berperan menjadi orang kepercayaan Wahyu. Saeful yang hanya disebut KPK sebagai swasta dijerat sebagai pemberi suap bersama-sama dengan Harun Masiku.

Sementara itu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati tak menyinggung operasi tangkap tangan KPK terhadap anggota Komisi Pemilihan Umum Wahyu Setiawan yang menyeret calon legislator PDIP Harun Masiku.

Dalam pidatonya yang berdurasi sekitar 42 menit, Megawati mengatakan bahwa tema HUT ke-47 tahun dalam Rakernas PDIP hari ini adalah solid bergerak wujudkan Indonesia negara industri berbasis riset dan inovasi nasional.

Adapun subtemanya ialah strategi jalur rempah dalam lima prioritas industri nasional untuk wujudkan Indonesia untuk bisa berdiri di atas kaki sendiri. (rah/berbagai sumber)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *