Walikota Depok Perintahkan Razia LGBT

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, hajinews.id,- Wali Kota Depok Muhammad Idris menginstruksikan kepada jajaran di bawahnya untuk melakukan razia terhadap perilaku LGBT (lesbian, gay, biseksual dan trans gender) di wilayahnya.

Mereka yang diperintahkan adalah Satpol PP, Dinas Kepebdudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Sosial dan Dinas Perlidungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPM).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Perintah ini dilatari oleh fakta bahwa LGBT sangat berbahaya. Seperti dilakukan Reynhard Sinaga divonis seumur hidup karena melakukan perkosaan terhadap sesama jenis kepada 159 orang di Manchaster  Inggris.

“Untuk Satpol PP Kota Depok saya minta untuk aktif melakukan penindakan dengan razia sejumlah penghuni kos-kosan, kontrakan, apartemen, dan lainnya berkaitan pencegahan dan penyebaran perilaku seks bebas dan penyimpangan seks atau LGBT,” ujar Idris di Balai Kota Depok, Jumat (10/1).

Dia mengatakan peningkatan upaya pencegahan ini guna memperkuat ketahanan keluarga. Perlindungan terhadap anak khususnya, tentu sangat penting agar masyarakat tidak resah.

“Kami harapkan kepada pemilik apartemen, kos-kosan dan kontrakan untuk membentuk Persatuan Penghuni dan Pemilik Satuan Rumah Susun (P3SRS). Fungsinya guna mempermudah komunikasi dan pengendalian penghuni kos atau apartemennya,” tuturnya.

Idris mengutarakan, tidak hanya razia, pihaknya juga akan membentuk crisis center khusus korban LGBT. Termasuk melakukan pendekatan kepada lembaga-lembaga terkait untuk kerja sama dalam pembinaan warga atau komunitas yang mendukung LGBT. “Secara kehidupan sosial dan moralitas semua ajaran agama, pasti mengecam perilaku LGBT,” tegasnya.

Terkait kasus Reynhard Sinaga, dia menerangkan bahwa hal itu sebagai masalah kejahatan personal pelaku yang tak ada hubungan dengan keluarga dan kehidupannya selama di Kota Depok. “Reynhard sudah menetap di Inggris dengan visa pelajar sejak 2007. Kejahatan yang dilakukan di Inggris enggak ada hubungannya dengan kehidupannya selama di Kota Depok,” terangnya.

Idris berharap agar orang tua Reynhard, yang merupakan warga Kota Depok, dapat kuat dan sabar menghadapi kasus yang menimpa anaknya tersebut. “Ini merupakan kejadian yang tidak diinginkan pihak keluarga. Kami berharap keluarga Reynhard tetap bersabar dalam menghadapi cobaan ini,” ujarnya. (Fur/faktakiki).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *