BANJARMASIN, hajinews.id – Kementerian Agama menggelar seleksi Petugas Haji tahap kedua atau tingkat provinsi secara serentak, Kamis (13/2/2020). Inspektorat Jenderal Kemenag pun menerjunkan tim untuk memantau tes yang dilakukan guna memastikan seleksi yang dilakukan berlangsung transparan dan akuntabel.
“Sejalan dengan tugas dan fungsinya, Inspektorat Jenderal Kementerian Agama turut mengawal proses seleksi Petugas Haji, dengan menurunkan tim pemantau ke sejumlah daerah,” kata Plt Inspektur Jenderal Kemenag Muhammad Tambrin, yang ditemui seusai memantau Seleksi Petugas Haji Provinsi Kalimantan Selatan, di Asrama Haji Banjarmasin, Kamis.
“Inspektorat Jenderal tak akan mentolerir bila menemukan segala bentuk kecurangan dalam pelaksanaan seleksi Petugas Haji,” lanjut Tambrin menegaskan, didampingi Kepala Kanwil Kemenag Kalsel Noor Fahmi dan Kasubdit Transportasi Ditjen PHU Subhan Cholid.
Selain Banjarmasin, Kalsel, Itjen juga menurunkan tim pemantau Seleksi Calon Petugas Haji ke sejumlah daerah. Antara lain, pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Barat, Jambi, Sumatera Barat, Banten, D.I Yogyakarta, Sumatera Utara, Jawa Timur, Lampung, Bengkulu, Bangka Belitung, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan dan DKI Jakarta.
Adapun seleksi Petugas Haji tahap kedua pada Kanwil Kalimantan Selatan, menurut Ketua Panitia Matnor, diikuti oleh 57 peserta, yang terdiri dari formasi petugas kloter 41 orang dan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 16 orang.
“Bagi peserta calon petugas TPHI dan TPIHI yang lulus akan mendapatkan pelatihan di sini. sementara calon petugas PPIH Arab Saudi yang lulus akan melaksanakan pelatihan di Jakarta,” sambung Matnor yang juga merupakan Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) pada Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan. (rah/Kemenag)