Muktamar IPHI Ditunda Sampai Penyebaran Virus Covid-19 Terkendali dan Kebijakan Pemerintah Membolehkan

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, Hajinews.id,- Muktamar Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) ke-7 yang rencananya akan digelar 10-12 April 2020 di Surabaya DITUNDA sampai situasi kondusif.

Pemunduran muktamar ini dilaksanakan sebagai bentuk kedaruratan mengingat saat ini sedang berkembang virus corona (Covid-19).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

IPHI menyadari saat ini pemerintah sedang fokus menghambat tersebarnya virus corona. Sejumlah kepala daerah sudah meliburkan sekolah, membatasi pertemuan dan membatasi transportasi. Situasi ini belum jelas kapan berakhirnya.

Keputusan penundaan Muktamar ini diputuskan melalui Rapat Pleno Diperluas PP IPHI. Rapat ini khusus mencari solusi terbaik pelaksanaan Muktamar VII IPHI di Jakarta (16/3/2020). Rapat Pleno dipimpin Ketua Umum H. Ismed Hasan Putro dan Sekjen H. Samidin Nashir.

Hadir dan ikut memberikan masukan antara lain Ketua/perwakilan dari 9 pengurus wilayah, antara lain dari DKI Jakarta, NTB, Sulawesi Utara, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Jambi dan Jawa Barat.

H. Nawawi, Sekretaris IPHI Jawa Timur selaku tuan rumah Muktamar merasa lega ditunda karena situasinya memang tidak memungkinkan. “Waktu jeda ini diharapkan bisa mematangkan persiapan sehingga jika ditetapkan Muktamar saat situasi normal nantinya akan makin baik,” katanya.

Sebelumnya terjadi diskusi sejumlah alternatif, ditunda dua bulan, atau sampai September sesudah jamaah haji pulang sehingga asrama haji Surabaya yang akan dijadikan tempat sudah kosong.

Juga ada usulan agar jumlah peserta Muktamar dikurangi, tapi hal ini dinilai mengurangi hak peserta.  Akhirnya rapat pleno memutuskan Muktamar ditunda sampai situasi kondusif. (Fur).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *