RIYADH, hajinews.id- Ternyata video viral yang menyatakan Saudi sudah mencabut lockdow adalah hoax. Inilah penjelasan Mukimin yang berada di kota Mekkah.
Kesalahan yang prinsip adalah komentar netizen yang menambahkan catatan di video itu, padahal narasi di video sudah benar, yakni kegembiraan di Imarat.
“Di Makkah masih ditutup, lockdown masih berlaku. Dari jam 9 pagi hingga jam 5 sore. Adapun di luar Makkah, misalnya di Jeddah dan Thaif, sudah mulai dibebaskan. Tapi bukan bebas seluruhnya, yaitu bebas dari jam 9 pagi hingga jam 5 sore. Jadi yang benar adalah Arab Saudi memang sudah dibuka untuk daerah selain Makkah mulai jam 9 hingga jam 5 sore, jadi orang bisa belanja ke pasar atau mall,” katanya.
Adapun penjelasan Syeikh Ahmad Sudais bahwa Mekah dan Madinah dibuka secara umum emang pernah mengatakan demikian. Itu dikatakan 6 Ramadhan. Namun faktanya masih terbatas untuk tarawih pengurus masjid dan staf kerajaan secara terbatas.
Hingga 30 April yang lalu, virus corona menyerang Saudi bertambah 1352 sehingga total jumlahnya 22.753 kasus. Rinciannya 3.163 sembuh dan 162 wafat.
Video Faiz Slamet ini diunggah pada 2 Mei 2020, untuk mengklarifikasi publik yang mungkin tersesat oleh video yang viral di media. (fur).
Berikut penjelasan Faiz Slamet: