Gagal Lelang Motor Jokowi, Ketua MPR dan BPIP Tertipu Buruh Bangunan

M. Nuh dan Jokowi (Kolase Tribun)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



JAKARTA, hajinews.id,- Panitia konser amal peduli corona Minggu malam (17/5), yang digagas Ketua MPR Bambang Soesatyo dan BPIP (Badan Pembinaan Idiologi Pancasila) akhirnya gagal melelang motor listrik bertanda tangan Presiden Joko Widodo.

Ibarat pepatah sudah jatuh tertimpa tangga, para pejabat itu justru tertipu oleh seorang buruh bangunan bernama M. Nuh dari Jambi, yang tadinya memenangkan lelang motor Jokowi sebesar Rp 2,55 miliar.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Hari berikutnya,  M. Nuh mengaku kaget ketika ditangih panitia, sehingga ia minta perlindungan polisi. M. Nuh mengaku tidak tahu kalau acara yang disiarkan televisi nasional itu adalah lelang.

Kapolda Jambi Irjen Firman Shantyabudi mengatakan M Nuh (46), sudah diperiksa di Mapolsek Pasar, Kota Jambi dan tidak ditahan.

M Nuh menang lelang motor listrik yang menghebohkan karena bersaing dengan para pengusaha tenar di Jakarta. M.Nuh adalah warga Kampung Manggis, Kecamatan Pasar, Kota Jambi.  Berdasarkan hasil penelusuran, M Nuh ternyata bukanlah seorang pengusaha melainkan warga biasa yang tinggal di Kelurahan Sungai Asam, Kecamatan Pasar Jambi.

Menurut Kapolda, pria yang lahir pada 19 Maret 1974 itu merupakan buruh harian lepas. Sosok M Nuh sempat menjadi teka-teki ketika nekad menawar paling tinggi melalui telepon, tanpa verifikasi, tanpa ada penjelasan bahwa acara yang disiarkan langsung di televisi ini adalah lelang yang dilarang menipu.

Bambang Soesatyo dan Ketua Umum Kadin Roslan Roslani di acara lelang amal corona (dok)

Setelah melalui commercial break, acara lelang yang dipandu Andy F. Noya dan Choky Sihotang, Ketua MPR Bambang Soesatyo kemudian memutuskan pemenangnya adalah penawar tertinggi, M. Nuh dari Jambi.

Dengan gagalnya M. Nuh yang tidak mampu membayar, karena hanya buruh bangunan, maka M. Nuh jelas tak jadi mendapatkan motor listrik yang sudah ditandatangani  Presiden Jokowi.  Konser amal di tengah PSBB corona pun menjadi tak seru lagi, karena sudah dikritik publik sebagai tidak mengindahkan PSBB, dan tertipu oleh seorang buruh bangunan. (fur/berbagai sumber).

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *