Penanganan Corona Dibilang Jelek, Erick Thohir: Ini yang Saya Sedih

Erick Thohir. (Foto: Detik)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



JAKARTA, hajinews.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku sedih mendengar banyak anggapan di masyarakat terkait penanganan pandemi Corona (Covid-19) oleh pemerintah yang dinilai buruk, termasuk oleh media-media asing.

“Cuma kadang-kadang kita terjebak opini kalau kita itu jelek banget. Ini yang saya sedih, bahkan banyak media asing mendiskreditkan,” ujar Erick di Jakarta, Jumat (29/5/2020).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Menurut Erick, kondisi di Indonesia tak lebih buruk ketimbang negara lainnya yang juga terpapar Corona seperti Amerika Serikat dan Italia. Namun, dia juga mengakui ada beberapa negara yang dalam penanganan Covid-19 jauh lebih baik dibandingkan Indonesia.

“Mungkin ada negara yang lebih bagus dari kita, misalnya Korea, tapi populasi penduduknya berapa dibanding kita. Kita ini bandingannya China dan AS itu, apalagi kita ini negara kepulauan,” ujarnya.

Dia menyebut kondisi penanganan Covid-19 di dalam negeri sudah cukup baik. Hal itu terbukti dari tidak adanya antrean pasien di rumah sakit di Indonesia. Selain itu, kata Erick, di tengah situasi yang sulit ini pemerintah juga mampu mengendalikan laju inflasi.

Mantan bos Inter Milan itu menambahkan ada pihak-pihak yang tidak menyukai Indonesia, sehingga mendiskreditkan soal penanganan Covid-19 yang dilakukan pemerintah. “Nah ini kita kadang-kadang terjebak opini-opini pihak-pihak yang tidak suka dengan Indonesia,” ujar Erick.

“Apakah tadi media luar, pihak-pihak yang ini. Tapi ini era demokrasi, kita enggak boleh juga anti kritik, tapi ayo dong, masa yang sudah kita lakukan dibilang jelek,” lanjut dia.

Karena itulah Erick meminta masyarakat agar tak terjebak dalam opini buruk terutama yang berasal dari luar negeri.

Menurutnya, sampai saat ini pemerintah sudah berusaha semaksimal mungkin dalam penanganan wabah Corona.  “Jangan kita terjebak opini-opini dari luar negeri, apa kita sempurna, enggak, pasti ada kekurangannya. Tapi apa yang sudah dilakukan ini sudah baik,” ujarnya. (rah/kompastv)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *