78 Persen Transaksi BRI Syariah Gunakan Aplikasi BRIS

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



JAKARTA, hajinews.id – PT Bank BRI Syariah Tbk (BRIS) mencatat total transaksi melalui aplikasi mobile BRIS mencapai 78,6 persen dari total transaksi secara keseluruhan hingga akhir Mei 2020.

Guna mendukung aktivitas keuangan nasabah dalam masa pandemi COVID-19 dan persiapan diimplementasikannya The New Normal, BRIsyariah memang menyediakan teknologi dalam menunjang kerja dan pelayanan nasabah melalui BRIS Online.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Adapun porsi transaksi lainnya seperti melalui anjungan tunai mandiri (ATM) sebesar 15,81 persen, dan sisanya melalui teller serta internet banking.

Direktur Operasional BRIsyariah, Fahmi Subandi mengatakan komposisi transaksi melalui BRIS Online memang mengalami peningkatan selama 2020. Selama masa pandemi COVID-19 total frekuensi mencapai 11,5 juta transaksi, atau meningkat 36 persen dibandingkan sebelum adanya pandemi COVID-19.

Jenis transaksi yang paling banyak dilakukan di BRIS Online adalah transfer dan isi uang elektronik.

“Kami akan terus memaksimalkan pemanfaatan teknologi dalam melayani nasabah, terutama saat penerapan The New Normal nanti sudah berjalan. Nasabah BRIsyariah bisa memaksimalkan aplikasi BRIS Online yang lebih aman dan nyaman pada masa pandemi seperti ini,” ujarnya mengutip keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (2/6).

Aplikasi BRIS Online memiliki banyak fitur bermanfaat. Mulai dari fitur pembayaran biaya pendidikan, BPJS Kesehatan, Pembelian Sukuk/SBSN, pembayaran pajak e-Samsat, pelunasan haji, ZISWAF, digital marketplace Tokopedia dan Bukalapak, pencarian masjid terdekat, penunjuk arah kiblat, hingga juz amma.

“Meski kita menghadapi tantangan pandemi COVID-19, BRIsyariah terus fokus meningkatkan kinerja untuk memaksimalkan potensi perbankan syariah Indonesia yang sangat besar, terutama melalui layanan digital, di mana masyarakat semakin adaptif dalam memanfaatkan teknologi. Kami juga memastikan semua protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19 yang ada di area operasional dapat dijalankan dengan baik,” ujarnya lagi.

Dalam internal business process, BRIsyariah juga sudah mengembangkan sistem yang memungkinkan tenaga pemasar pembiayaan memproses pengajuan pembiayaan nasabah di luar kantor. Aplikasi iKurma yang telah diluncurkan pada 2019 dapat memangkas waktu proses pengajuan pembiayaan secara signifikan. (wh/cnbc)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *