Domino Effect

Foto : Ilustrasi
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Domino Effect

Aku pernah jual mobil, alhamdulillah, kurang dari 3×24 jam mobil itu laku dengan harga yang sangat baik. Padahal termasuk mobil hobi, langka pembeli, kalau di showroom mobil second ditaruhnya deretan paling belakang karena paling jarang dicari.

Kuncinya, dijual dengan perantara.

Mereka yang motretin, mereka yang pasangin di iklan, mereka yang bertemu pembeli. Mereka melakukan semua yang sebenarnya bisa kulakukan sendiri. Motret, lumayanlah aku punya sedikit skill. Menulis iklannya, juga ada sedikit pengalaman. Pasang iklan, gampang banget. Tapi aku punya pemikiran lain.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dengan adanya perantara, artinya ada rejeki orang lain yang terlibat di sini. Aku membayangkan pada sepertiga malam seorang perantara berdoa agar mobilku laku biar bisa bayar cicilan rumah. Atau ada perantara lapis kedua yang zikir terus menerus agar bisa kirim uang pada orang tua yang sedang sakit. Atau si perantara lapis ketiga yang malah bersedekah, agar Allah memudahkan jual beli, agar komisinya bisa buat bayar sekolah anak.

Sangat mungkin, mobilku ini cepat laku lantaran Allah mengabulkan doa para perantara tadi. Aku cuma nebeng doang.

Semakin banyak yang terlibat dalam perolehan rejeki kita, semakin lancar Allah mengabulkan karena ada doa gotong royong di situ. Entah doa siapa yang dikabulkan, semua kecipratan.

Tak heran saya sering melihat tulisan “Rumah ini dijual tanpa perantara,” dan tidak juga laku selama bertahun-tahun. Mungkin karena tidak ada doa gotong royong di situ, tidak ada doa yang bisa dibonceng.

Akhir-akhir ini betapa kita sangat membutuhkan doa gotong-royong itu. Banyak yang sekarang terpaksa banting stir demi mencukupi kebutuhan sehari.

Bagi yang menjual makanan, coba libatkan orang lain untuk sekedar bantu-bantu dengan sedikit upah. Belilah bahan-bahannya dari orang terdekat. Jangan lupa katakan, “doain makananku laku ya, bang, biar bisa beli bahan di tempatmu.”

Lalu cobalah gaet teman-temanmu jadi resellernya. Kalau dagangannya laku, bersedekahlah, karena doa si penerima sedekah akan mengetuk pintu langit.

Hidup tak hanya memerlukan perputaran uang dan barang, tapi juga perputaran doa. Doa bertemu dan bergulir. Salah satu doa saja yang dikabulkan, akan menimbulkan domino efek pada yang lain.

Tidak ada orang yang dadakan langsung jago dagang. Jangan kuatir. Ketika ilmumu belum sampai, doamu yang akan menggenapi.

Dalam marketing kau harus menguasai 4P :
Product, Price, Place, Promotion. Dalam doa, kau cukup tahu 1P, yakni Pasrah. Berserah pada kasih sayang Allah serta RahmatNya

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *