Dzikir yang Dianjurkan di Hari Tasyrik

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



HAJINEWS.ID,- Inilah waktu yang tepat untuk berdzikir di hari Tasyrik seperti yang dilakukan sahabat Rasulullah SAW.

Memasuki hari Tasyrik 11,12,13 Dzulhijjah, seluruh umat Muslim dilarang untuk berpuasa.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Larangan ini muncul karena hari Tasyrik merupakan hari makan dan minum.

Dalam hadits disebutkan,

أَيَّامُ التَّشْرِيقِ أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْبٍ

“Hari-hari tasyriq adalah hari makan dan minum.” (HR. Muslim no. 1141).

Di hari Tasyrik terdapat beberapa amalan yang dianjurkan untuk dilakukan umat muslim, salah satunya dengan berzikir.

Pada Hari Tasyrik disunnahkan untuk memperbanyak dzikir.

Baik itu berupa takbir, tahmid, dan berbagai bacaan dzikir yang lain.

وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِي أَيَّامٍ مَعْدُودَاتٍ

Dan berDzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang terbilang.” (QS. Al Baqarah: 203).

Hari terbilang yang dimaksud adalah hari-hari Tasyrik, yaitu 3 hari setelah Idul Adha.

Beberapa dzikir yang diperintahkan Allah SWT di Hari Tasyrik antara lain:

Berdzikir kepada Allah dengan bertakbir setelah selesai menunaikan salat wajib.

– Membaca tasmiyah (bismillah) dan takbir ketika menyembelih kurban.

– Berdzikir memuji Allah Ta’ala ketika makan dan minum.

– Berdzikir dengan takbir ketika melempar jumroh di Hari Tasyrik.

– Berdzikir pada Allah secara mutlak karena kita dianjurkan memperbanyak dzikir di hari-hari Tasyrik.

Kemudian kapan waktu yang tepat untuk berzikir di hari Tasyrik ini?

Dikutip TribunStyle.com dari pintuislami.com, amalan dzikir di hari tasyrik dapat diamalkan dalam beberapa bentuk.

Salah satunya dengan melafalkan takbir setiap selesai sholat lima waktu.

Ini merupakan amalah yang biasa dilakukan oleh sahabat Nabi Muhammad SAW.

Sebagaimana yang dipraktikkan Umar bin Khattab ra, bahwa Umar dulu selalu bertakbir setelah sholat subuh pada tanggal 9 Dzulhijjah sampai setelah Dhuhur pada tanggal 13 Dzulhijjah.

Begitu pula dengan Ali bin Abi Thalib ra, yang juga melakukan hal serupa.

Melimpahnya keistimewaan di hari Tasyrik, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan yang mendatangkan rahmat dari Allah SWT.

Selain memperbanyak dzikir di hari Tasyrik, berikut amalan lain yang bisa dilakukan :

1. Memperbanyak berdoa dan memohon kepada Allah SWT

2. Memperbanyak Doa Sapu Jagad

Bacaan doa sapu jagad dikenal dengan doa selamat dunia akhirat.

Menurut para ulama, doa ini mencakup seluruh permintaan manusia baik di dunia maupun di akhirat.

Berikut lafadz doa sapu jagad dari arab, latin hingga artinya :

رَبَّنَا أَتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

“RABBANAA AATINAA FIDDUN YAA HASANAH, WA FIL AAKHIRATI HASANAH, WAQINAA ‘ADZAA BAN NAAR.”

Artinya :

Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan hidup di dunia dan kebaikan hidup di akhirat, dan jagalah kami dari siksa api neraka.

2. Mengingat Allah dengan memperbanyak takbir.

3. Mengingat Allah dengan mebaca basmalah sebelum makan, dan membaca hamdalah setelah makan.

4. Banyak Mengucap Syukur.

Hari Tasyrik lekat dengan hari makan dan minum, karena itulah akan lebih baik diiringi dengan rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT.

5. Makan dan Minum di Hari Tasyrik untuk Memperkuat Ibadah

Hari Tasyrik disebut dengan hari makan dan minum, juga dzikir kepada Allah.

Makan dan minum di hari raya seperti ini dapat menolong kita untuk berdzikir dan melakukan ketaatan pada-Nya.

Dengan inilah semakin sempurna rasa syukur terhadap nikmat karena dapat menolong melakukan ketaatan kepada Allah. (Dbs).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar