Jokowi: Kami Bersumpah Perjuangan Pahlawan adalah Perjuangan Kami

Presiden Jokowi. (Foto- Biro Pers Setpres).
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



JAKARTA, hajinews.id – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) membacakan Naskah Apel Kehormatan dan Renungan Suci saat bertindak sebagai Inspektur Upacara Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Senin dini hari (17/8/2020) pukul 00.00 WIB.

Dalam naskah yang dibacakan Jokowi itu dijelaskan dalam rangka memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-75, seluruh pihak yang hadir di TMP Kalibata, bertujuan mengenang arwah dan jasa pahlawan nusa dan bangsa yang telah bersemayam di TMP Kalibata.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Kami bersumpah dan berjanji perjuangan para pahlawan adalah perjuangan kami pula dan jalan kebaktian yang ditempuh adalah jalan kami juga. Kami berdoa semoga arwah para pahlawan diterima Tuhan yang Maha Esa dan ditempatkan yang sebaik-baiknya,” kata Jokowi saat membacakan naskah Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Jakarta, Senin dini hari, sebagaimana disaksikan secara virtual.

Jokowi menyebutkan pahlawan yang bersemayam di TMP Kalibata yakni dari unsur TNI/Polri sebanyak 9.131 pahlawan, Badan Perjuangan 877 pahlawan, tokoh nasional 51 pahlawan, dan tidak dikenal 43 pahlawan. “Jumlahnya 10.102 pahlawan,” kata Jokowi.

Jokowi mengatakan penghormatan juga diberikan kepada para pahlawan yang tidak dikenal nama dan tempatnya, di kota-kota, dusun-dusun, lereng-lereng gunung, lembah-lembah ngarai, dan di dasar-dasar lautan.

“Kami menyatakan hormat yang sebesar-besarnya atas keridhoan, keikhlasan dan kesucian pengorbanan pahlawan dalam mengabdi pada perjuangan, demi kebahagiaan nusa dan bangsa,” ujarnya.

Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara Pratikno meminta masyarakat menghentikan aktivitasnya sejenak pada hari ini tepat pukul 10.17 WIB. Warga diwajibkan untuk berdiam diri selama 3 menit.

“Hentikan semua kegiatan dan aktivitas saudara selama tiga menit saja pada tanggal 17 Agustus 2020 pukul 10 lewat 17 menit waktu Indonesia bagian barat,” kata Pratikno dalam keterangan tertulis dari Sekretariat Presiden, Rabu (29/7/2020).

Pratikno menjelaskan warga harus berdiri tegak sikap sempurna. Hal tersebut guna memperingati dan memghormati detik-detik proklamasi. Sebagai tanda mengawali sikap sempurna, pemerintah daerah diminta untuk membunyikan sirene di tiap wilayahnya saat peringatan kemerdekaan RI 17 Agustus 2020 pukul 10.17 WIB. (rah/berbagai sumber)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *