Daftar Donatur Palestina
HAJINEWS.ID – Alfin Andrian, tersangka penusuk Syekh Ali Jaber sempat disebut mengalami gangguan kejiwaan alias gila. Hal itu berdasarkan pengakuan ayah Alfin usai kejadian.
Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto menyebutkan, pelaku Alfin Adrian tinggal di dekat masjid yang dijadikan sebagai tempat acara wisuda TPQ yang juga tempat kejadian perkara penyerangan.
“Kediaman pelaku sendiri tak jauh dari masjid tempat berlangsungnya acara. Yakni di Jalan Tamin, TkB. Jaraknya sekitar 300 meter,” jelas Kapolda.
Ditanya mengenai modus operandi yang dilakukan pelaku, Kapolda mengatakan menurut penjelasan orang tua pelaku mengalami gangguan jiwa.
“Tetapi kami tidak percaya begitu saja menerima penjelasan ini. Sehingga dari pihak kami proaktif untuk mengundang dokter dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Lampung,” tambahnya.
Polisi juga sudah melakukan pemeriksaan urine kepada Alfin Andrian. Dan hasilnya negatif narkoba. Untuk itu, polisi melakukan pemeriksaan di RSJ dan akan memanggil psiakter dari dokter kepolisian.
Kapolda menyampaikan bahwa pemerintah menjamin para ulama untuk berdakwah. Ke depan pihaknya akan melakukan peningkatan pengamanan agar peristiwa ini tak terulang.
“Kita tingkatkan pengamanan terbuka dan tertutup semoga penyerangan ini tidak berlanjut. Dan terus dilakukan pemeriksaan pendalaman terhadap pelaku,” ucapnya. (wh)
