Komite III DPD Dukung Pilkada Ditunda

dpd ri,komite iii,sylviana murni,pilkada serentak
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakara, Hajinews.id,- Ketua Komite III DPD RI Sylviana Murni mendukung Penundaan Pilkada serentak tahun 2020 karena sejauh ini perkembangan covid-19 terus meningkat. Menurutnya, fokus kemanusiaan diatas kepentingan politik.

Sejauh ini, kasus positif virus corona sudah mencapai 252.923. Hampir selalu ada peningkatan 3 ribu kasus positif baru dalam beberapa hari terakhir.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Di tengah kecamuk wabah COVID-19 tersebut, pemerintah masih memiliki agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak pada 9 Desember 2020.

Menanggapi banyak usulan selama ini, Presiden Joko Widodo justru tetap ingin pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak 2020 dilanjutkan. Menurutnya, tidak ada yang tahu kapan pandemi akan berakhir.

“Sebenarnya, penundaan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 bukan hal yang mustahil karena diatur dalam UU No. 6 tahun 2020. Ada beberapa pasal yang membahas tentang penundaan pilkada,” ungkap Sylviana Murni.

Lebih lanjut, Pasal 120 Ayat (1) menjelaskan, jika ada bencana nonalam mengakibatkan tahapan pilkada tidak dapat lanjut dilaksanakan, maka penundaan bisa dilakukan.

Memperhatikan tingginya ancaman COVID-19, Ketua Komite III DPD RI Sylviana Murni secara tegas meminta kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), Pemerintah dan DPR untuk menunda dan pelaksanaan Pilkada 2020 tersebut.

“Pelaksanaan Pilkada, sungguh pun dengan protokol kesehatan yang diperketat, sulit terhindar dari konsentrasi orang dalam jumlah banyak dalam seluruh tahapannya,” tegas perempuan yang akrab disapa Mpok Sylvi.

Negara dianggap abai dalam persoalan kemanusiaan dan hilang dari konsentrasi terhadap tujuan kesehatan.

“Negara harus hadir ditengah-tengah ujian kemanusiaan, kefokusan dalam menangani krisis kesehatan dan penguatan jaring keamananan sosial menjadi tujuan bersama,” tutupnya. (*)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *