Suguhan Yang Sama
By Ustadz Umar Faqihuddin SPdI
Tak semua kebaikan mendapat sambutan. Tak semua perbuatan baik dalam penerimaan. Sebagaimana tak setiap cahaya mendatangkan kebahagiaan.
Adakalanya mendapat cemoohan. Kata-kata umpatan dan celaaan. Bahkan menghadang beragam tantangan. Tak hanya kata-kata kotor, tapi juga kotoran.
Dan lihatlah Rasulullah diawal kebaikan diperkenalkan. Kisahnya sering dikajian-kajian diceritakan. Untuk sebuah pelajaran.
Selanjutnya suguhan kedua , berupa tuduhan. Dianggap pemecah belah persatuan. Tukang sihir dan orang gila, dahulu orang terbaik pun pernah mencicipi mendapatkan.
Embargo ekonomi pun tak ketinggalan. Larangan mendekat, berinteraksi dan muamalah dilakukan. Dan diumumkan didepan pintu ka’bah digantungkan.
Suguhan ketiga, tibalah kepada ancaman. Hingga berdampak pengusiran. Dan sejarah hijrah ke Madinah menjadi titik balik peradapan.
Adakah ini kisah biasa, tak sengaja kepada Rasulullah diperjalankan ?! Atau menjadi kurikulum bagi yang ingin dijalan Rasulullah berperan ?!
Dan hadirlah tanda, bahwa ini bukan kekhususan. Jalan yang menjadi begitu dikenal sepanjang zaman. Bila sedikit banyaknya merasakan. Semoga bertemu di satu tujuan.
“Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tiada menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan.” QS Hud : 115
Semoga catatan amal, mencatat kita dalam kafilah umat Rasulillah yang kelak dipertemukan.