Jika Kalah Pilpres AS 2020, Donald Trump Tuding Dicurangi

Capres AS petahana Donald Trump. Foto: AP Photo/Andrew Harnik
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, Hajinews.id – Presiden Donald Trump menegaskan bahwa dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2020 sejatinya menang. Asalkan, tidak dicurangi.

“Jika kalian menghitung suara yang resmi, saya pasti menang. Tapi jika kalian menghitung suara ilegal, ya merea mencoba mencuri pemilu ini,” kata Trump di Gedung Putih, Kamis (5/11/2020) malam waktu setempat.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Namun sejauh ini, pernyataan Trump tersebut tidak disertai bukti dugaan kecurangan dalam Pilpres AS 2020 ini.

“Saya sudah menang di banyak negara bagian penting, termasuk kemenangan-kemenangan besar,” ujar Trump.

Hingga saat ini, Pennsylvania masih menghitung sekitar 5 persen suara dari keseluruhan yang masuk.

Proses penghitungan membutuhkan waktu lebih lama karena banyak surat suara dikirimkan melalui pos.

Dari penghitungan sementara, Trump unggul dengan perolehan 49,9 persen, sementara rivalnya, Joe Biden, menyusul di angka 48,9 persen.

Sebagai pemegang kuota 20 suara elektoral, posisi Pennsylvania menjadi amat penting dalam menentukan kemenangan dalam Pilpres AS 2020.

Hingga saat ini, Biden masih memimpin perolehan elektoral dengan setidaknya 253 suara, sedangkan Donald Trump mengantongi 213.

Untuk menang dalam pemilu ini, capres harus mengantongi setidaknya 270 suara elektoral.

Jika Trump memenangkan Pennsylvania, Biden masih bisa menang karena setidaknya memegang dua negara bagian dari antara Arizona, Georgia, Nevada, dan North Carolina yang masih dalam proses hitung suara. (mh)

 

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3 Komentar