Argumen Gibran Lemah, Andi Arief: Ketahuannya Baru

Gibran Rakabuming Raka - Gambar CNN
Gibran Rakabuming Raka - Gambar CNN
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Gibran Rakabuming Raka membantah dugaaan keterlibatannya dalam kasus korupsi bantuan sosial Covid-19 atas dasar merekomendasikan PT. Sritexe untuk pengadaan googie bag.

Adapun ia mengatakan jika ingin korupsi harusnya dari dulu dengan proyek yang lebih besar dan menggiurkan, PLN, Pertamina, dan jalan tol karena nilainya sampai triliunan rupiah.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Sementara itu Andi Areif yang merupakan politisi Demokrat justru menanggapi bantahan Gibran dalam cuitannya bahwa argumen itu lemah untuk membela diri.

“Argumen bahwa kalau mau korupsi dari dulu saja itu lemah Mas Goodie (menyindir Gibran). Karena bisa dibantah dengan argumen ketahuannya baru sekarang,” kata Andi dalam cuitan akun Twitternya @Andiarief_, dikutip Pikiran Rakyat Cirebon, Selasa (22/12/2020).

KPK akan Tegas

Di lain pihak KPK menegaskan akan bertindak tegas terlepas siapa pun pelaku korupsi itu. Jika memang nanti terbukti benar terlibat. Proses hukum akan dilakukan lewat penelusuran dan penyelidikan.

“Sekali lagi semua itu info dan KPK akan tetap melakukan proses secara hukum baik penelusuran keberadaan tersebut melalui proses penyelidikan.

“Bagi KPK sekali lagi, KPK akan tegas melakukan proses hukum secara profesional siapa pun itu, KPK akan menegakkan,” tutur Nurul Ghufron, Senin (21/12/2020).

Menurut Nurul Ghufron, informasi-informasi yang masuk akan terus disaring. Apakah memerlukan pendalaman atau tidak, buktinya ada atau tidak.

Tentu saja dukungan dari masyarakat harus terus mengalir. Membantu memberikan informasi jika memiliki. Mengingat rakyat adalah yang paling dirugikan lebih dari apapun.

Kasus korusi di tengah masa prihatin pandemi covid-19 seperti ini memang sangat disayangkan. Para pelaku yang lepas kendali tidak hanya kehilangan akal sehat tapi juga nuraninya.

Kendati hukum buatan manusia tidaklah sempurna, masyarakat masih berharap akan adanya keadilan. Bagai bola panas kasus terus bergulir. Kemana akan berhilir? Jika pun dunia belum cukup mampu menyelesaikannya, masih ada pengadilan lain yang tak bisa dibeli manusia. Setidaknya itulah yang diyakini orang-orang beriman.

Lantas, apakah Gibran Rakabuming akan terbukti bersalah, jika memang benar teribat? Akankah KPK betul-betul serius menelusuri kasus ini tanpa intervensi siapa pun? *Ingeu

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar