6 Keutamaan Surat Al Waqiah, Pelindung Kemiskinan dan Pengingat Hari Kiamat

6 Keutamaan Surat Al Waqiah
foto : Al-Qur'an surat Al waqiah
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Surat Al Waqiah berisi tentang Hari Kiamat dan kenikmatan di surga.

Hajinews – Dalam Alquran, ada beberapa surat yang istimewa. Salah satunya Al Waqiah yang artinya Hari Kiamat. Surat ini termasuk surah Makkiyyah yang turun pada masa Rasulullah belum hijrah ke Madinah.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Mufasir M Quraish Shihab dalam Tafsir Al Mishbah menerangkan, tema utama Surat Al Waqiah tentang Hari kiamat serta penjelasan apa yang akan terjadi di bumi, serta kenikmatan yang akan diperoleh orang-orang bertakwa dan apa yang akan dialami para pendurhaka perintah Allah SWT kelak di hari kiamat.

Al Biqa’i berpendapat bahwa ada tiga kelompok atau golongan yang diuraikan dalam Surat Al Waqiah. Pertama, orang-orang yang dekat dengan Ar Rahman tampil mendahului orang-orang taat yang lain. Kelompok ini disebut As Saabiqun.

Kelompok kedua orang-orang taat selain mereka As Saabiquun yakni Ashabul Yamin, dan kelompok ketiga, orang-orang yang secara terang-terangan melakukan kedurhakaan dan bersikap munafik baik dari kelompok manusia maupun jin. Mereka ini disebut ashabul masy’amah.

Tiap Alquran memiliki keutamaan, begitu pun dengan Surat Al Waqiah. Para ulama menyatakan keutamaan membaca surat ini akan dimudahkan dan dicukupkan rezekinya oleh Allah SWT, serta dijauhkan dari kefakiran.

Berikut keutamaan Surat Al Waqiah dikutip dari Ibnukatsironline:

1. Pelindung dari kefakiran

قَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ وَهْبٍ: أَخْبَرَنِي السُّرِّي بْنُ يَحْيَى أَنَّ شُجَاعًا حَدَّثه، عَنْ أَبِي ظَبْيَة، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ، قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وسلم يَقُولُ: “مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْوَاقِعَةِ كُلَّ لَيْلَةٍ لَمْ تُصِبْهُ فَاقَةٌ أَبَدًا”

Abdullah ibnu Wahb mengatakan, telah menceritakan kepadaku As-Sirri ibnu Yahya, bahwa Syuja’ pernah menceritakan hadis ini dari AbuZabyah, dari Abdullah ibnu Mas’ud yang mengatakan bahwa ia pernah mendengar Rasulullah Saw. bersabda: Barang siapa yang membaca surat Al-Waqiah setiap malam, niscaya tidak akan tertimpa kemiskinan selamanya.

2. Membuat Rambut Rasulullah SAW beruban

قَالَ أَبُو إِسْحَاقَ عَنْ عِكْرِمَة، عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: قَالَ أَبُو بَكْرٍ: يَا رَسُولَ اللَّهِ، قَدْ شبتَ؟ قَالَ: “شيَّبتني هُودٌ، وَالْوَاقِعَةُ، وَالْمُرْسَلَاتُ، وعَمَّ يَتَسَاءَلُونَ، وَإِذَا الشَّمْسُ كُوِّرَتْ”.

Abu Ishaq telah meriwayatkan dari Ikrimah, dari Ibnu Abbas, bahwa sahabat Abu Bakar pernah bertanya, ‘”Wahai Rasulullah, engkau kelihatan telah beruban.”

Rasulullah Saw. menjawab: Telah membuatku beruban surat Hud, surat Al-Waqiah, surat Al-Mursalat, surat An-Naba, dan surat At-Takwir. Imam Turmuzi telah meriwayatkan hadis ini, dan ia mengatakan bahwa predikat hadis ini hasan garib.

3. Dibaca Rasulullah SAW ketika Salat Subuh

Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Abdur Razzaq, telah menceritakan kepada kami Israil dan Yahya ibnu Adam, telah menceritakan kepada kami Israil, dari Sammak ibnu Harb, bahwa ia pernah mendengar Jabir ibnu Samurah mengatakan bahwa dahulu Rasulullah Saw mengerjakan shalatnya sebagaimana kalian mengerjakan salat sekarang ini, tetapi shalat Nabi SAW agak sedikit ringan, dan lebih ringan daripada shalat kalian.

4. Pengingat Hari Kiamat

Surat Al Waqiah mengajarkan kepada manusia akan pastinya Hari Kiamar. Dawal surat Al Waqiah digambarkan dengan terjadinya Hari Kiamat yang tanpa seorang pun dapat menyangkalnya. Ada tiga golongan manusia yang akan menerima balasan sesuai apa yang mereka perbuat semasa hidup di dunia.

5. Kenikmatan Surga

Dalam Surat Al Waqiah digambarkan sifat-sifat surga bagi orang-orang taat kepada Tuhannya baik bagi kelompok orang-orang dulu atau as sabiquun maupun kelompok kedua yang taat kepada Allah SWT yang disebut Ashabul Yamin.

Disebutkan bahwa Kelompok As Saabiqun mereka kekal di surga dengan berbagai kenikmatan yang diperolehnya yakni dipan-dipan atau tempat tidur yang berlapiskan emas dan permata serta dilayani para bidadari yang setia tanpa tersentuh ketuaan.

Sedangkan bagi kelompok kedua atau asyhabul yamin, mereka dimanjakan dengan pohon bidara dan pohon pisang yang selalu tersedia serta kasur-kasur yang terbentang luas. Mereka juga disandingkan dengan pasangan hidup yang tiada taranya dibandingkan saat di dunia.

6. Dahsyatnya Siksa Neraka

Kelompok ketiga yang digambarkan dalam surat Al Waqiah mereka akan disiksa di neraka yang apinya bergejolak dan angin panas yang terus menerpa. Kelompok ketiga atau ashabus syimal ini adalah yang selalu mendurhakai Allah dan bersikap munafik baik kepada manusia maupun jin.

Di neraka Jahannam, kelompok ini selalu makan pohon zaqum yang berduri. Jika terkena badan akan membuatnya bengkak. Kelompok kiri atau ashabul syimal ini juga minum air mendidih dan tidak akan pernah merasa puas.

Wallahu A’lam Bissawab.

Sumber : inews

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *