Hikmah Siang : Sedekah Subuh, Amalan Mustajab dari Syekh Ali Jaber

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Syekh Ali Jaber meninggalkan amalan yang tak terlupakan, salah satunya amalan sedekah di waktu subuh.

Rupanya amalan dan wasilah Syekh Ali Jaber, sedekah di waktu subuh tersebut ia menyebut menjadi pengalaman dan pembelajaran yang ia dapatkan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Baru saya ingat satu hal, sedekah di waktu subuh.”

“Pengalaman saya, dari semua pelajaran yang saya pelajari saya menemukan ini,” ujarnya, dikutip dari beberapa ceramah dan dakwah Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber mengungkapkan pada dasarnya semua waktu itu baik.Seperti hari Jumat, waktu setelah mengaji di majelis ilmu, waktu setelah shalat, semua waktu itu baik.Namun, ia menyebut menemukan sedekah di waktu subuh itu yang paling baik.

“Itu lah waktu yang paling dahsyat, yang paling cepat terkabul hajatnya,” ujarnya.

Syekh Ali Jaber menjelaskan, sedekah di waktu subuh dahsyat karena setiap waktu subuh Allah menurunkan malaikat. Tugas malaikat itu hanya satu, yakni mendoakan orang yang berinfak sedekah di waktu subuh.

Menurut pendakwah asal Madinah yang sudah menjadi WNI itu, tidak susah mencari orang miskin di pagi hari. Kemudian ia memberikan contoh bagaimana seseorang bisa sedekah di waktu subuh secara rutin.Syekh Ali Jaber menyarankan, seorang muslim menyediakan kotak amal di dalam rumah.

Lantas, setiap habis subuh, sebelum beraktivitas isi kotak amal tersebut dengan sedekah.

“Lebih dahsyat lagi sedekah yang tentu disertai doa,”

“Karena doamu terjamin cepat terkabul dengan wasilah sedekah di waktu subuh,” tambahnya.

Ia juga membeberkan contoh, semisal ketika sakit, lalu bersedekah maka dapat berdoa memohon dengan sedekah itu Allah menyembuhkan penyakit.

Lebih lanjut, dari amalan dan wasilah Syekh Ali Jaber itu mengusulkan dalam satu kali sedekah hendaknya difokuskan satu kali hajat. Syekh Ali Jaber juga mengingatkan soal sedekah yang diberikan disesuaikan dengan hajat yang diminta.

“Jangan sampai sedekah koin berdoanya panjang lebar. Sesuaikan, bukan Allah tak bisa menolong kita, Allah Maha Bisa, tapi kita malu. Sedekah begitu saja, tapi kita minta panjang lebar,” ujar Syekh sambil berkelakar.

Menurut Syekh Ali Jaber , ada dua hal keistimewaan sedekah di waktu subuh.

1. Pertama, Syekh Ali Jaber menjelaskan sedekah di waktu subuh istimewa karena di sanalah waktu dua malaikat turun bergantian.

Dua malaikat yang berganti waktu di subuh ini menyaksikan hamba-hamba Allah SWT dalam keadaan apapun.

Dijelaskan Syekh Ali Jaber, malaikat tersebut berdoa kepada Allah SWT agar mengganti amalan bagi orang yang senang berinfak atau sedekah. Hal ini sebagaimana pernah diriwayatkan Abu Huraiah, Rasulullah SAW pernah bersabda:

“Tidak ada satu subuh pun yang dialami hamba-hamba Allah kecuali turun kepada mereka dua malaikat.”

“Salah satu di antara keduanya berdoa:

“Ya Allah, berilah ganti bagi orang yang berinfak”, sedangkan yang satu lagi berdoa “Ya Allah, berilah kerusakan bagi orang yang menahan (hartanya).” (HR Bukhari & Muslim)

Dilansir dari Azzmura.org, dijelaskan dalam hadis tersebut manusia yang sedekah di waktu subuh karena Allah SWT maka akan disaksikan dan didoakan malaikat. Malaikat tersebut mendoakan kepada Allah SWT untuk mengganti sedekah orang tersebut.

Tentu, doa malaikat begitu mustajab dan akan terkabul Allah SWT. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al Quran penggalan Surat Ath-Thalaq : 2-3.

وَمَن يَتَّقِ ٱللَّهَ يَجْعَل لَّهُۥ مَخْرَجًا

Wa may yattaqillāha yaj’al lahụ makhrajā

Artinya:

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.”

2. Kedua, kata Syekh Ali Jaber, waktu istimewa subuh untuk sedekah adalah juga akan terhapus dosa. Baik dosa yang tak disengaja maupun dosa yang disengaja. Sebagaimana Rasulullah SAW pernah bersabda.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda,

“Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana api memadamkan api.” (HR Tirmdzi).

Sedekah bukan sekadar anjuran, sedekah juga merupakan perintah Allah SWT untuk umat manusia. Karenanya dalam rezeki seseorang terdapat pula hak orang lain yang harus dikeluarkan. Baik dalam bentuk infak, zakat, maupun berupa sedekah. Allah SWT telah menjanjikan surga bagi mereka yang rela menafkahkan sebagian hartanya untuk orang yang membutuhkan.

Sebagaimana hal ini terkandung dalam Al Quran Surat Ali Imran : 133-134.

وَسَارِعُوٓا۟ إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا ٱلسَّمَٰوَٰتُ وَٱلْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

Wa sāri’ū ilā magfiratim mir rabbikum wa jannatin ‘arḍuhas-samāwātu wal-arḍu u’iddat lil-muttaqīn

Artinya:

“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.”

 

 

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *