Apa yang Terjadi Jika kita Makan Satu ALPUKAT Setiap Hari? Ini Hasil Penelitiannya

Apa yang Terjadi Jika kita Makan Satu ALPUKAT Setiap Hari?
buah alpukat
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



7. Menurunkan Resiko Diabetes

Menurunkan resiko diabetes juga merupakan salah satu manfaat utama alpukat.

Serat makanan, lemak, dan kadar antioksidan dalam alpukat dapat membantu menormalkan kadar gula darah dan mengurangi risiko diabetes.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi setengah buah setiap hari dapat menurunkan kadar insulin dalam darah.

Studi lain yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa bantuan alpukat dalam menghambat enzim kritis yang terkait dengan diabetes tipe 2.

Minyak dari alpukat juga ditemukan dapat meningkatkan sensitivitas insulin hingga 96 persen pada tikus yang mengonsumsi makanan kaya sukrosa.

8. Mencegah Kanker

Alpukat mengandung fitokimia tingkat tinggi, seperti karotenoid yang dapat membantu pencegahan kanker dengan meningkatkan kematian sel-sel kanker dan sel prakanker.

Karotenoid serta protein antimikroba, seperti defensin yang ada dalam alpukat memiliki aktivitas antioksidan tingkat tinggi dan dapat membantu merangsang kematian sel kanker payudara.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa keseluruhan karotenoid dalam darah terkait dengan risiko kanker yang diminimalkan, terutama pada wanita yang memiliki jaringan payudara padat.

Ekstrak karotenoid alpukat dapat membantu dalam menghambat pertumbuhan sel kanker prostat.

Penelitian telah menemukan bahwa konsentrasi karotenoid dalam darah terkait dengan penurunan risiko kematian akibat kanker pencernaan seperti kanker pankreas, usus besar, dan esofagus.

Studi lain mengungkapkan bahwa fitokimia yang ada dalam alpukat, seperti xanthophyll dan lutein, meminimalkan stres oksidatif pada pasien yang menjalani pengobatan kanker kepala dan leher stadium awal.

Glutathione adalah antioksidan kuat yang lebih kaya dalam alpukat daripada kebanyakan buah.

Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa ada hubungan antara tingkat glutathione yang tinggi dan risiko kanker mulut yang diminimalkan.

Ekstrak alpukat menyebabkan kematian sel kanker mulut.

9. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung

Alpukat memiliki lemak tak jenuh tunggal yang mengurangi kolesterol LDL dan peradangan.

Sejumlah penelitian telah menemukan bahwa diet kaya alpukat dapat meminimalkan keseluruhan kolesterol, trigliserida, dan kolesterol LDL.

Sebuah penelitian yang dilakukan dengan tikus menunjukkan bahwa diet kaya alpukat dapat meningkatkan penanda penyakit jantung seperti meningkatkan kolesterol HDL dan mengurangi trigliserida dalam jangka waktu lima minggu.

Alpukat memiliki kadar kalium tinggi yang dapat meminimalkan tekanan darah, faktor risiko penting serangan jantung.

Alpukat kaya akan polifenol yang membantu mengendalikan penyakit jantung dengan membalikkan peradangan akut dan kronis.

Beta-sitosterol adalah kolesterol nabati dan hadir dalam kadar tinggi dalam alpukat. Mereka dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

Alpukat juga memiliki vitamin E dan C. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa campuran vitamin E dan C menyebabkan pengerasan pembuluh darah pada individu dengan kadar kolesterol tinggi.

Selain itu, alpukat kaya akan vitamin B folat yang membantu mengurangi kadar homosistein dalam darah, yang merupakan prediktor penyakit jantung.

10. Meningkatkan Penyerapan Nutrisi Berbasis Tanaman

Sayuran dan buah-buahan memiliki tingkat nutrisi yang tinggi, tetapi nutrisi tersebut dapat disabotase.

Mereka memiliki mekanisme sabotase dalam bentuk serat.

Meskipun serat sangat penting untuk kebutuhan kesehatan Anda, serat dapat menjadi masalah jika serat mencegah penyerapan berbagai fitokimia yang ada dalam makanan nabati.

Anda dapat mengatasi hal ini dengan mengonsumsi lemak sehat yang bertindak sebagai molekul pembawa untuk mengangkut nutrisi yang larut dalam lemak yang seharusnya terbuang percuma.

Ini membuktikan kasus khas kekurangan nutrisi yang terjadi pada individu yang membatasi asupan lemak atau sebagian besar menjalani pola makan vegan.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *