Dipo Alam geram, “Orang Lagi Sibuk Hadapi Covid-19, Kok Diajak-ajak Bahas Cerita Serial ‘Kecolongan 2x’ Yang Basi?

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Mantan Sekretaris Kabinet RI, Dipo Alam merasa geram dengan perdebatan ruang publik yang secara tiba-tiba diisi oleh cerita masa lalu antara Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri dan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono.

Cerita ini bermula dari pernyataan politisi senior Partai Demokrat Marzuki Ali saat diundang di acara YouTube Akbar Faisal Uncensored. Dia mengurai cerita, eks Ketua Umum Demokrat, SBY sempat berkata pada dirinya bahwa Megawati kecolongan dua kali pada Pilpres 2004.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Pak SBY nyampaikan, ‘Pak Marzuki, saya akan berpasangan dengan Pak JK. Ini Bu Mega akan kecolongan dua kali ini. Kecolongan pertama dia yang pindah. Kecolongan kedua dia ambil Pak JK’. Itu kalimatnya,” kata Marzuki.

Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto kemudian membuat rilis berita yang isinya menanggapi pernyataan Marzuki. Dia menyebut bahwa apa yang diucapkan telah menunjukkan bahwa SBY telah menciptakan desain pencitraan seolah ia sebagai Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) dizalimi Megawati yang masih menjabat sebagai Presiden kelima RI.

Saat itu, kata Hasto, berembus isu SBY merasa dizalimi Megawati sehingga ia memilih untuk mengundurkan diri dari jabatan Menko Polkam.

“Terbukti bahwa sejak awal Pak SBY memang memiliki desain pencitraan tersendiri termasuk istilah ‘kecolongan dua kali’ sebagai cermin moralitas tersebut,” kata Hasto dalam keterangan tertulis, Rabu (17/2).

Perdebatan ini membuat Dipo Alam geram. Pasalnya, saat ini masyarakat Indonesia sedang sibuk menghadapi ekonomi yang kian lesu dan masalah kesehatan yang terus memprihatinkan karena pandemi belum berakhir.

“Orang lagi sibuk ekonomi hadapi ekonomi Covid-19, mau vaksinan,” ujarnya lewat akun Twitter pribadi, Kamis (18/2).

Dipo Alam juga menegaskan bahwa ruang politik sedang ramai membahas usulan hukuman mati dari Wamenkumham kepada menteri yang terlibat kasus korupsi bansos dan benur dan revisi UU ITE.

“Kok diajak-ajak bahas cerita serial ‘kecolongan 2x’ yang basi? Dari sumber-sumber nggak jelas? Mubazir!” tutupnya. (dbs).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *