Daftar Donatur Palestina
Hajinews – Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Basri Baco mengatakan bahwa balapan mobil listrik Formula E harus tetap diselenggarakan. Pasalnya, uang komitmen sudah masuk ke pemegang lisensi balapan mobil listrik Formula E Operations (FEO).
“Dana kita sudah masuk ke panitia internasional terkait Formula E jadi harus dilaksanakan apakah 2022 atau 2021 akhir,” ujar Basri Baco seperti dilansir detikcom, Jumat (19/3/2021).
Meski demikian, Basri Baco mengatakan apabila uang komitmen bisa ditarik maka pembatalan Formula E tidak menjadi persoalan. Namun, apabila uang tersebut tidak bisa ditarik secara utuh maka sudah dipastikan negara mengalami kerugian.
“Kalau tidak dilaksanakan dan dananya tidak bisa ditarik, maka ada potensi kerugian negara dan mengarah ke pidana,” ujarnya.
Lebih lanjut, Basri Baco menilai bahwa penundaan Formual E sampai tahun 2022 masih tergolong wajar. Hal tesrebut mengingat Indonesia khususnya Jakarta kasus Covid-19 belum juga mereda.
“Kalau diundur sampai tahun 2022 saya rasa masih ideal dan sebelum masa kerja pak Anies selesai, itu juga musti dengan protokol kesehatan ketat agar tidak makin parah Covid di negara kita,” pungkasnya.
Diketahui, ajang balapan Formula E kembali ditunda ke tahun 2022 lantaran pandemi Covid-19 belum mereda di Jakarta. Penundaan ini menjadi yang kedua kalinya. Awalnya Formula E diselenggarakan pada 6 Juni 2020 kemudian ditunda pada tahun 2021. (dbs).
