Buka Puasa Bersama Dibolehkan, Anies: Apa Bedanya Sama Makan Malam?

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (foto: Suara)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, Hajinews.id – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak melarang warga Jakarta mengadakan atau mengikuti acara buka puasa bersama. Ia menyamakan kegiatan itu dengan kegiatan makan malam seperti biasa.

Di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro, Anies tak melarang acara makan malam di restoran. Karena itu kegiatan buka puasa bersama juga dibolehkan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Apa bedanya buka puasa dengan makan malam?” ujar Anies di Masjid Istiqlal, Jumat (9/4/2021).

Kendati demikian, Anies menyatakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 harus tetap dijalankan seperti mengurangi kapasitas pengunjung.

“Jadi prinsipnya adalah 50 persen di dalam kegiatan apapun. Apakah makan pagi apakah makan malam apakah makan sore apakah disebut iftar apakah disebut buka apakah disebut sahur,” jelasnya.

Karena poin utamanya adalah protokol kesehatan, Anies meminta hal ini diperhatikan oleh pengelola restoran.

Mereka harus menyadari bahaya penularan Covid-19 jika membiarkan interaksi secara bebas para pengunjungnya.

“Sesungguhnya kegiatan makan malam atau kegiatan buka puasa sama-sama membuka masker, sama-sama harus melakukan aktivitas yang punya potensi penularan,” pungkasnya.

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *