Hati-hati Krisis Keuangan Pasca Ramadhan, Jangan Balas Dendam Belanja Untuk Berbuka Puasa

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Mengatur pemasukan dan pengeluaran sangat penting dilakukan agar seseorang tidak mengalami krisis keuangan.

Bulan Ramadhan selain memiliki keberkahan untuk memperbanyak amal kebaikan juga menjadi momen yang tepat untuk melatih kesabaran dalam berhemat.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Pasalnya, bulan Ramadhan bukan berarti tidak ada godaan untuk bersikap boros. Sebaliknya, kebiasaan boros justru bisa terjadi di saat Ramadhan.

Ternyata ada beberapa kebiasaan di bulan Ramadhan yang bikin kantong jebol. Ada pengeluaran yang sebenarnya tak perlu dilakukan agar keuangan tetap terjaga.

Lantas apa saja kebiasaan yang memincu sikap boros keuangan dan bagaimanna menghindarinya? Berikut selengkapnya, dilansir dari laman PORTAL JEMBER kutip dari postingan Instagram @moneyplan.id yang diunggah pada, 17 April 2021.

1. Jangan terjebak rayuan promo atau diskon

Bulan Ramadhan menjadi momen yang paling dinanti-natikan bagi sebagian orang. Bulan ini merupakan peralihan menuju datangnya Hari Raya Idul Fitri.

 

Tak heran saat Ramadhan banyak promo atau diskon makanan hingga pakaian untuk persiapan menyambut lebaran. Oleh karena itu, jangan mudah terpengaruh oleh rayuan promo produk apapun agar keuangan tetap stabil dan tidak seret.

2. Jangan balas dendam saat buka puasa

Sebagian orang seolah kalap balas dendam saat waktu buka puasa tiba. Pasalnya, setelah seharian menahan lapar dan haus mereka akan mengkonsumsi makanan berlebihan.

Cara ini patut dihindari karena tak baik bagi kesehatan tubuh. Selain itu, kebiasaan makan berlebih bisa mempengaruhi pengeluaran keuangan harian.

3. Perbanyak makan di rumah daripada bukber

Kegiatan bukber atau buka bersama menjadi salah satu agenda rutin saat bulan Ramadhan. Buka puasa bersama dilakukan untuk menjalin silaturahmi dengan kawan sejawat.

Namun, jangan terlalu sering mengikuti agenda bukber. Lebih baik buka puasa di rumah agar hemat, keuangan terjaga, dan tidak boros.

4. Hemat pengeluaran belanja barang baru

Momen Ramadhan merupakan momen yang indah, banyak kegiatan yang biasa dilakukan di berbagai tempat. Tak jarang momen ini dimanfaatkan untuk membeli barang baru agar terlihat keren dan kekinian saat bertemu orang lain.

Mengikuti tren tentu boleh saja. Tapi jangan sampai boros dan biasakan menghemat keuangan daripada membelanjakan hal-hal yang kurang diperlukan.

Mumpung masih minggu pertama bulan Ramadhan, mulailah membuat prioritas pengeluaran dengan bijak agar bulan Ramadhan bisa menjadi momen belajar menghemat.

5. Melatih kesabaran

Seperti dikatakan sebelumnya, bulan suci Ramadhan adalah bulan yang penuh keberkahan. Agar proses belajar hemat keuangan belajar dengan sempurna, alihan waktu senaik-baiknya untuk memperbanyak amalan ibadah.

Ada banyak hal yang bisa dilakukan seperti memperbanyak dzikir, membaca Al-Quran secara rutin, mengikuti kajian Ramadhan di masjid, dan lain-lain. (dbs).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *