Hikmah Siang : Jenis Puasa yang Diharamkan dalam Islam

Foto: shutterstock
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan adalah rukun Islam nomor tiga. Artinya seorang muslim wajib melaksanakannya sebagai landasan beriman kepada Allah SWT.

Namun, dalam Islam ada beberapa jenis puasa yang diharamkan. Artinya, seorang muslim tidak diperbolehkan untuk menjalankan ibadah puasa di waktu-waktu tertentu.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dikutip dari portaljember ada beberapa puasa yang diharamkan dalam Islam di antaranya sebagai berikut.

1. Puasa di hari raya Idul Fitri dan Idul Adha

Puasa pada tanggal 1 Syawal atau hari raya Idul Fitri dilarang oleh Rasulullah SAW. Dalam beberapa hadits diterangkan, hari raya Idul Fitri adalah hari orang-orang makan setelah 1 bulan menjalankan puasa Ramadhan.

Sebagaimana diterangkan dalam hadits riwayat Muslim, Rasulullah SAW melarang umatnya berpuasa di dua hari raya, Idul Fitri dan Idul Adha. Dari Abu Sa’id Al Khudri ra, berkata:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- نَهَى عَنْ صِيَامِ يَوْمَيْنِ يَوْمِ الْفِطْرِ وَيَوْمِ النَّحْرِ.

Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang berpuasa pada dua hari yaitu Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR. Muslim)

2. Puasa di hari tasyrik

Hari tasyrik jatuh pada 3 hari berturut-turut setelah Idul Adha, yaitu tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijah. Diriwayatkan Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW mengutus Abdullah bin Hudzaifah agar mengelilingi Kota Mina serta menyampaikan, “Janganlah kamu berpuasa pada hari ini karena ia merupakan hari makan, minum, dan berzikir kepada Allah.”

3. Puasa saat sedang haid dan nifas

Diharamkan bagi wanita yang sedang haid atau nifas untuk berpuasa. Seperti diketahui suci dari haid dan nifas adalah syarat untuk bisa menjalankan puasa.

Wanita yang sedang haid dilarang untuk mengerjakan puasa. Begitu pula dengan nifas. Hukum nifas sama seperti haid.

Rasulullah SAW pernah bersabda sebagaimana dijelaskan dalam riwayat Bukhari yang artinya:

“Bukankah salah seorang di antara mereka (kaum wanita) apabila menjalani masa haid tidak mengerjakan sholat dan tidak pula berpuasa? Para sahabat wanita menjawab: Benar.” (HR. Bukhari).

4. Puasa di hari syak

Puasa di hari syak atau hari yang diragukan juga termasuk haram hukumnya. Hari syak biasanya jatuh pada tanggal 30 Syaban, yakni saat orang-orang telah mengatakan melihat hilal, baik belum ada salah satu orang yang menyaksikannya atau sudah ada yang menyaksikannya.

5. Puasa orang sakit yang dikhawatirkan meninggal dunia

Puasa orang sakit yang dikhawatirkan meninggal dunia karena puasanya.Allah berfirman: “Dan janganlah kalian membunuh diri kalian, sesungguhnya Allah Maha Penyayang kepada kalian.” (QS:An Nisa: 29).

Itulah beberapa jenis puasa yang diharamkan dalam Islam, semoga bermanfaat.

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *