Hajinews.id – Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan, selama masa pelarangan mudik, Kepolisian melakukan tes Covid-19 secara acak terhadap para pemudik. Hasil yang ditemukan cukup mengejutkan, lebih dari 4.000 pemudik dinyatakan positif Covid-19 sejak 6 Mei 2021
“Kemarin jumlah pemudik yang di-random testing dari 6.742, konfirmasi positifnya 4.123 orang,” ujar Airlangga dalam konferensi pers disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Dari jumlah positif tersebut, sebanyak 1.686 orang menjalani isolasi mandiri. Sedangkan yang dirawat sebanyak 75 orang.
Airlangga melanjutkan, kepolisian juga menggelar Operasi Ketupat. Dalam operasi ini, petugas memeriksa kelengkapan dokumen kendaraan sekaligus persyaratan mudik.
Jumlah kendaraan yang diperiksa hingga 10 Mei 2021, kata Airlangga, sebanyak 113.694 kendaraan. Sedangkan sebanyak 41.097 kendaraan diputar balik.
“Pelanggaran travel gelap adalah 346 kendaraan,” kata Airlangga.
Dia mengingatkan, tempat wisata di lingkungan komunitas harus menerapkan pembatasan pengunjung maksimal 50 persen. Juga menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam konteks PPKM Mikro.
“Untuk zona merah dan zona oranye dilarang,” kata Airlangga.