Daftar Donatur Palestina
KENDARI, Hajinews — Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang dilaksanakan di Kota Kendari, akan dibuka Presiden RI Joko Widodo pada 30 Juni 2021.
Hal tersebut disampaikan Koordinator Media Center Kadin Sultra, La Ode Rahmat Apiti. Menurutnya, kegiatan Munas Kadin akan dipusatkan di kawasan eks MTQ, pelatara Mesjid Al Alam, dan salah satu hotel di Kendari.
Komisaris Bank Sultra ini menambahkan, pengurus Kadin Sultra dan Kadin Pusat melakukan finalisasi persiapan di lapangan melalui rapat yang diselenggarakan di kantor Kadin Pusat di Jakarta.
“Jadi lokasi ada tiga alternatif yang ditawarkan, Hotel Claro, kawasan MTQ, dan area Masjid Al-Alam,” ungkap Rahmat Apiti, Rabu (16/6/2021).
Selain itu, kata Rahmat Apiti, sesuai hasil keputusan rapat pembukaan Munas telah disepakati di pelataran Masjid Al-Alam, ini juga merupakan usulan dari Gubernur Sultra, Ali Mazi, dan disampaikan oleh Ketua Kadin Sultra, Anton Timbang.
“Jadi Kadin Pusat akan melakukan konsultasi dengan pihak kepresidenan mengenai lokasi pembukaan tersebut,” jelasnya.
Lebih lanjut, kata Rahmat Apati, tujuan Gubernur Ali Mazi mendorong kawasan Mesjid Al-Alam sebagai tempat pembukaan Munas Kadin agar masjid tersebut bisa lebih dikenal lagi sebagai kawasan wisata religi di Sultra.
Selain itu, mengenai desas desus kepindahan Munas kadin ke provinsi lain adalah hoaks atau tidak benar. Pasalnya, pada rapat yang telah diselenggarakan siang tadi, Rabu (16/6/2021), sudah masuk pembahasan teknis.
“Ketua Umum (Ketum) Kadin pusat berpesan agar teman-teman Kadin Sultra jangan terpengaruh dengan hoaks,” tutupnya. (Dbs)
