Subhanallah! Berawal dari Yasinan, Kini Ibu-Ibu Rajin Berbagi untuk Sekitar

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



 

 

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Jakarta, Hajinews.id –  Efek pandemi Covid-19 memang tidak kecil terhadap perekonomian masyarakat Indonesia. Banyak orang mengalami kesulitan, tapi berdiam diri juga bukan cara yang bijak untuk dilakukan.

Banyak orang melakukan berbagai macam cara untuk bisa bertahan hidup, dan yang paling mengesankan dari semua usaha orang untuk membantu perekonomian adalah mereka yang masih mau berbagi dan membantu sesama di kondisi sulit ini.

Itu juga yang dilakukan ibu-ibu dari Dusun Tegalsari, Girikerto, Turi, Sleman Yogjakarta. Dilansir dari Merdeka.com, ibu-ibu petani yang tergabung dalam kelompok ‘Wasilah Yasinan Tegalsari’ itu selalu berbagi bahan pokok dan barang gratis setiap hari Jumat. Tepatnya di halaman kediaman sang pembimbing, ibu Sri Muryati.

Membantu perekonomian warga dari Sedekah Jumat Berkah

Kegitaan yang disebut sebagai Sedekah Jumat Berkah Gratis ini dimulai sejak munculnya keprihatinan dari ibu Sri yang mengaku kerap mendengar keluh kesah perekonomian yang kian mencekik dari para ibu-ibu yang ikut yasinan. Ada banyak orang yang jadi korban PHK, buruh yang tidak memiliki lahan sendiri, dan banyak lagi.

Dari situlah ide membuat program jumat berkah gratis diselenggarakan. Di depan halaman rumah ibu Sri Muryati sejak pagi sudah berjajar belanjaan bahan makanan mentah hingga matang yang bisa diambil siapa pun yang memerlukannya dengan batasan maksimal mengambil 4 barang.

Di situ juga menyediakan kotak infak, bagi yang ingin ikut membantu. Uang infak yang terkumpul akan dibelanjakan lagi untuk minggu depan, begitu pun seterusnya.

“Kita dari ibu-ibu Yasinan berhubung waktu pandemi ini dan PPKM, kami bermaksud membantu meringankan perekonomian masyarakat umum. Terus saya ngajak ibu-ibu Yasinan, ternyata mereka antusias dan sepakat. Kita mulai sejak Ramadhan 2021 (April). Alhamdulillah sampai sekarang masih berjalan lancar dan berkembang,” kata Sri dilansir fimela.

Apalagi bayak yang mengaku punya hasil panen yang tidak tahu harus diapakan. Khawatir akan menyinggung perasaan tetangg karena memberikan terlalu sedikit, kini warga bisa menghibahkannya di lapak ibu Sri untuk diberikan kepada siapa pun yang membutuhkannya.

Program ‘Jumat Berkah Gratis’ ini pun sudah mulai dikenal luas dan bahkan diikuti oleh desa lain. Wah, sangat ispiratif ya kegiatan ibu-ibu yasinan tersebut

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *