dr. Zaidul Akbar: Diabetes, Hipertensi, dan Autoimun Tidak Ada Obatnya, Benarkah? Mari Kita Simak

dr. Zaidul Akbar: Diabetes, Hipertensi, dan Autoimun Tidak Ada Obatnya, Benarkah? Mari Kita Simak
dr. Zaidul Akbar: Diabetes, Hipertensi, dan Autoimun Tidak Ada Obatnya, Benarkah?
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Selama ini, dalam dunia kesehatan sering dikatakan bahwa beberapa penyakit seperti diabetes, hipertensi, dan autoimun tidak ada obatnya.

Lantas, benarkah demikian? Hal ini dijelaskan oleh dr. Zaidul Akbar dalam video berjudul ‘Benarkah Diabetes, Hipertensi, Auto Imun Tidak Ada Obatnya’ yang diunggah di kanal YouTube pada 27 Juni 2020.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Di awal penjelasannya, dr. Zaidul mengatakan bahwa konsep kesehatan dalam kaidah Islam ada dua.

Pertama menyerahkan urusan raga kepada Allah, terutama bagi orang-orang yang menderita penyakit berat. Beberapa caranya yaitu dengan menunaikan sholat malam, bertilawah, dan banyak beristigfar.

Yang kedua yaitu dengan mentadaburi Al Quran. dr. Zaidul mengatakan Allah sendiri telah menyampaikan bahwa Al Quran diturunkan sebagai penyembuh.

Oleh karena itu, seseorang harus meyakini dalam benaknya bahwa Al Quran memang penyembuh bahkan bagi penyakit fisik sekalipun. Dokter Zaidul Akbar mengatakan bahwa hal ini sudah banyak buktinya.

“Jadi kalau kita tadabur ayat-ayat Allah, sebenarnya banyak penyakit bisa disembuhkan, bisa dihilangkan,” tutur penggagas Jurus Sehat Rasulullah tersebut.

dr. Zaidul Akbar menambahkan bahwa sampai saat ini banyak sekali penyakit-penyakit yang dikatakan hampir-hampir tidak ada obatnya.

Beberapa penyakit yang hampir selalu dikatakan tidak ada obatnya yaitu diabetes, darah tinggi atau hipertensi, dan autoimun.

“Coba pikir, sekian tahun kita mempelajari, nggak ada obat diabetes. Segini luas bumi Allah, masa nggak ada obat diabetes? Segini luas bumi Allah, masa nggak ada obat darah tinggi?” kata dr. Zaidul.

Selama ini, sering dikatakan bahwa diabetes dan hipertensi memang tidak bisa disembuhkan dan hanya bisa dikontrol saja.

Artinya, tingkat gula darah pada penderita diabetes dan tekanan darah pada penderita hipertensi hanya bisa dijaga agar tetap pada level aman.

“Masa terkontrol terus? Padahal kata Nabi SAW setiap penyakit ada obatnya,” ujar dr. Zaidul Akbar.

Menurut sang dokter, jika kembali pada sabda Rasulullah, semua penyakit seharusnya memang ada obatnya.

Hanya saja, memang ada orang yang diberi petunjuk oleh Allah sehingga bisa tahu obat penyakitnya.

Sebaliknya, ada pula orang yang tidak atau belum diberi petunjuk oleh Allah.

“Maka kalau kita kembalikan semua kepada Islam, ada jawabannya semua itu,” tutur dr. Zaidul Akbar.

Sang dokter kemudian memaparkan bahwa hal tersebut ia buktikan sendiri dalam semacam survei yang dilakukannya secara pribadi selama menghadiri kajian-kajian.

“Saya mencoba mengembalikan konsep-konsepnya kepada Islam. Dan ternyata hasilnya masyaallah tabarakallah, luar biasa,” ujarnya.

dr. Zaidul Akbar mengatakan bahwa banyak orang mungkin menganggap hal tersebut tidak ilmiah.

Tapi buktinya, kata dr. Zaidul, di lapangan memang banyak orang mendapat manfaat dan kembali sehat setelah kembali kepada konsep kesehatan ala Al Quran dan sunah Nabi Muhammad SAW.

Itulah pemaparan dr. Zaidul Akbar mengenai benar atau tidaknya anggapan bahwa penyakit seperti diabetes, hipertensi, dan autoimun tidak ada obatnya. Semoga bermanfaat.***

Sumber: jember

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *