Hikmah Malam : 4 Janji Allah SWT pada Muslim yang Istiqamah Sholat Tahajud

manfaat shalat tahajud bagi kesehatan
ilustrasi shalat tahajud
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



 

 

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

 

Hajinews.id – Sholat tahajud menjadi salah satu sholat sunah yang paling dianjurkan bagi umat muslim. Hukum mengerjakan sholat tahajud adalah sunnah muakkad, yaitu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk diamalkan.

Perintah mengenai sholat tahajud dijelaskan pada firman Allah SWT pada Q.S. Al- Isra ayat 79:

وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا

Artinya: “Dan pada sebagian malam hari bertahajud lah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.”

Sholat tahajud dilakukan dengan syarat utama seorang muslim telah tidur setelah sholat isya’ meskipun hanya sebentar.

Allah SWT menjanjikan sejumlah kebaikan bagi muslim yang melakukan sholat tahajud.

Janji yang pertama adalah Allah SWT akan mengangkat derajat dan karir seseorang ke tempat terbaik.

Yang perlu dipahami dalam tempat terbaik adalah tempat yang disebut terbaik menurut Allah SWT.

“Jadi tidak harus menjadi direktur, karena bisa jadi Allah menempatkan anda di posisi manager anda dijauhkan dari perbuatan maksiat tapi ibadah jalan terus,” jelasnya.

Janji Allah SWT yang kedua adalah Allah akan memudahkan segala aktivitasnya.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan janji Allah yang dimaksud adalah akan dilancarkan dan dimudahkan segala urusan baik dalam permasalahan kehidupan contohnya masalah pekerjaan.

“Misalnya dalam kenaikan jabatan, diluar sana pihak yang merasa tidak senang dengan promosi jabatan anda, akhirnya ada pesaingan tidak sehat,”, katanya.

Janji Allah SWT berikutnya adalah Allah akan membimbing setiap orang yang tahajud untuk mendapat solusi terbaik mengatasi persoalannya.

Kemudian janji keempat Allah SWT adalah Allah melindungi dia ketika dalam aktivitas kehidupannya ada orang-orang yang akan mencelakai atau menjahilinya

Allah berfirman dalam surat Al Israa 79-82

“Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji. Dan katakanlah: “Ya Tuhan-ku, masukkanlah aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong. Dan katakanlah: “Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap”. Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap”.

3 Jenis Surat yang Biasa Dibaca Rasulullah SAW saat Sholat Tahajud

Lantas seperti apa sholat tahajud yang dilakukan Rasulullah SAW? Bagaimana bacaan surah saat qiyamul lail?

Ada banyak surah yang bisa dipilih untuk dibacakan ketika melaksanakan sholat tahajud.

Sebagaimana dikatakan oleh Ustad Adi Hidayat dalam video durasi 12 menitan berjudul “Surah Yang Di Baca Nabi Ketika Tahajud Ustadz Adi Hidayat Lc MA”, ada tiga jenis surah yang umumnya dibaca oleh Rasulullah dalam kesempatan ibadah malamnya ini.

“Satu, surat yang ringan, surat yang ringan. Saya tidak katakan pendek ya, ingat baik-baik, surat yang ringan yang diisyaratkan bagi para pemula yang menunaikan sholat tahajud,” terangnya.

Ustad Adi Hidayat memberi contoh dalil mengenai hal ini sebagaimana tercantum pada surah Al-Muzzammil ayat 20 dengan potongan ayat sebagaimana berikut.

إِنَّ رَبَّكَ يَعْلَمُ أَنَّكَ تَقُومُ أَدْنَىٰ مِنْ ثُلُثَيِ اللَّيْلِ وَنِصْفَهُ وَثُلُثَهُ وَطَائِفَةٌ مِنَ الَّذِينَ مَعَكَ ۚ وَاللَّهُ يُقَدِّرُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ ۚ عَلِمَ أَنْ لَنْ تُحْصُوهُ فَتَابَ عَلَيْكُمْ ۖ فَاقْرَءُوا مَا تَيَسَّرَ مِنَ الْقُرْآنِ ۚ عَلِمَ أَنْ سَيَكُونُ مِنْكُمْ مَرْضَىٰ ۙ وَآخَرُونَ يَضْرِبُونَ فِي الْأَرْضِ يَبْتَغُونَ مِنْ فَضْلِ اللَّهِ ۙ وَآخَرُونَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ۖ فَاقْرَءُوا مَا تَيَسَّرَ مِنْهُ ۚ

“Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwasanya kamu berdiri (sembahyang) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersama kamu. Dan Allah menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui bahwa kamu sekali-kali tidak dapat menentukan batas-batas waktu-waktu itu, maka Dia memberi keringanan kepadamu, karena itu bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Quran. Dia mengetahui bahwa akan ada di antara kamu orang-orang yang sakit dan orang-orang yang berjalan di muka bumi mencari sebagian karunia Allah; dan orang-orang yang lain lagi berperang di jalan Allah, maka bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Quran….”

Berdasarkan ayat tersebut, jenis surat pertama yang bisa dibaca dalam tahajud ialah surah ringan yang dihafalkan.

Bagi Nabi Muhammad SAW, lanjut Ustad Adi, keringanannya itu ialah 100 ayat Surah Al Baqarah, atau 10 hingga 11 ayat terakhir surah Ali Imran yang dibaca dalam satu rakaat.

“Jadi ukuran ringannya itu relatif. Ringan bagi Nabi belum tentu ringan bagi kita. Tapi prinsipnya cari yang ringan,” terang Ustad Adi.

Jenis surah kedua ialah surah-surah yang tersusun dalam Alquran secara tertib, dengan tujuan mengulang yang dihafal atau memperbanyak yang dibaca.

“Kalau yang tadi yang ringan-ringan, sekarang justru terbalik. Panjang, tapi panjangnya ini diurutkan,” lanjutnya.

Bagi yang sudah mengahafal Alquran, sambung Ustad Adi, ini adalah kesempatan untuk mengulang hafalannya sebagaimana dilakukan oleh para sahabat Nabi Muhammad.

Selanjutnya jenis surah ketiga yaitu memilih surah-surah yang sesuai dengan kebutuhan atau keperluan pelaksana tahajud.

Misalnya bagi yang sedang mencari nafkah, maka lebih baik membaca ayat-ayat tentang rezeki untuk meminta kemudahan pada Allah Swt.

Begitupula untuk masalah lainnya yang diperlukan oleh pelaksana sholat tahajud, bisa memilih ayat-ayat yang sesuai untuk dibacakan dalam ibadah malam ini.

Sebagaimana diketahui, semua surah Alquran berisi pedoman hidup dan semua permasalahan soal kehidupan ada di dalamnya.

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *