Gus Baha: Bukan Bidadari dan Fasilitasnya Kenikmatan Jika Orang Mukmin Masuk Surga, Tapi Karena Hal ini

Nikmat Jika Orang Mukmin Masuk Surga
Gus baha
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id Gus Baha atau murid dari Mbah Moen mengatakan jika orang mukmin masuk surga yang nikmat bukan bidadari dan fasilitas lainnya.

Akan tetapi menurut Gus Baha jika orang mukmin masuk surga yang menjadi nikmat terbesar itu adalah dapat melihat Allah SWT secara langsung.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Bahkan jika seorang mukmin masuk surga dengan tingkatan paling tinggi kata Gus Baha, maka orang tersebut akan bertemu dengan Allah secara langsung setiap hari.

Namun kata Gus Baha untuk masuk ke surga dengan tingkat paling tinggi sangatlah susah, karena tingkat keimaman Anda kepada Allah SWT harus sangat tinggi.

Meskipun begitu, jika Anda kata Gus Baha ditakdirkan untuk masuk kedalaman surga Allah SWT paling bawah harus sudah bersyukur karena masih bisa melihat Allah SWT secara langsung walaupun hanya setahun sekali.

“Disurga kita itu nanti akan melihat Allah SWT, hanya ada ulama ditanya, kenapa sholat itu lebih indah ketimbang nikmat Al Iqo,” ujar Gus Baha, seperti dilihat dari video yang diunggah dari kanal YouTube Maysiantik pada 24 September 2021.

Gus Baha mengatakan kalau jawaban ulama soal ini sangat lucu dan sederhana.

“Nikmatnya kamu punya anak itu apa? Jawab ulama gini, kalau sakit dia sembuh, kalau hilang dia datang,” ungkap Gus Baha.

Setelah itu Gus Baha bertanya perihal hal ini pada semua jamaah.

“Kira-kira orang yang berhubungan intim dengan orang yang sedang anaknya sembuh dari koma, seneng mana?,” tanya Gus Baha.

“Seneng yang melihat anaknya sembuh dari koma,” jawab banyak jamaah.

Menurut Gus Baha senikmat apapun hubungan biologis, akan senang kalau anaknya yang hilang ketemu dibanding hal lain.

“Senikmat apapun hubungan biologis, senang anaknya yang hilang ketemu,” kata Gus Baha.

Untuk itu, Gus Baha mengatakan kalau ketemu anak yang hilang saja sudah senang, apalagi ketemu sama Allah SWT.

“Kalau anak ketemu saja orang sesenang itu, apalagi kita di surga ketemu dzat yang lama kita sembah, yang lama kita rindukan, kemudian ketemu di surga,” ungkap Gus Baha.

“Maka gak ada artinya surga, tanpa melihat Allah SWT,” tambahnya. [sukabumi]

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *