Daftar Donatur Palestina
Memiliki harta yang berlimpah tentu menjadi sebuah harapan bagi setiap manusia dimuka bumi ini.
Harta dapat diraih dengan bekerja keras dan ikhlas dalam menjalankannya.
Namun, saat ini semua orang pasti memiliki sebuah pekerjaan dengan berbagai macam hasil yang didapat, tidak sedikit darinya ada yang masih mengalami kesulitan dalam segi harta.
Sudah bekerja pagi hingga malam setiap harinya namun tidak menjadikannya sebagai seorang yang bergelimang harta.
Dilansir dari kanal YouTube Dunia dan Akhirat yang diunggah pada 20 Juli 2020, bahwa ketika telah bekerja keras namun tidak sesuai yang diharapkan, Islam memiliki konsep tersendiri dalam membicarakan harta.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa terkadang Allah SWT seakan menunda apa yang menjadi hak manusia, tetapi sebenarnya Allah SWT bukan ingin membiarkan hamba-Nya tidak mendapatkan hasilnya.
Tetapi Allah SWT bermaksud ingin memberi semua nikmat itu secara sempurna, karena semua itu ada nikmat pahala, nikmat doa, nikmat istighfar, dan nikmat usaha.
Ketika sudah berusaha dan bekerja keras tetapi tidak mendapatkan apa-apa, maka saat itulah segala amalan baik akan lebih digiatkan lagi.
Seperti doanya diperbanyak dan harapan-harapan baru bermunculan, sholat malamnya diperkuat, istighfarnya di baca berulang kali dan menggugurkan segala dosa-dosa yang ada, Ustadz Adi Hidayat mengatakan semua itu akan diakumulasikan oleh Allah SWT.
Allah SWT akan mengutamakan hal yang lebih penting untuk hamba-Nya, hal yang penting disini adalah akhirat.
Karena Allah SWT menginginkan hamba-Nya untuk menyempurnakan dulu akhirat dan menghapus segala dosa-dosanya.
Bagi Allah, dunia bukanlah apa-apa dan bernilai kecil, maka ketika pahala untuk akhirat terpenuhi dan terbebas dari dosa Allah akan memberikan kebahagiaan dunia.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa hukum dunia itu jika terus berusaha akan terus diberi oleh Allah SWT dan tidak ada yang tidak diberi.
Jadi ketika sudah berusaha tetapi tidak terlihat hasil, bukan tidak terlihat tetapi disimpan dan akan diakumulasikan ketika dosa telah diampuni dan amalan lain dipenuhi.
Ketika manusia bergerak untuk berusaha, maka rezeki akan dituliskan dan di berikan oleh Allah SWT, tetapi ada yang Allah inginkan lebih besar dari apa yang diharapkan oleh manusia.
Maka tugas manusia yaitu terus berusaha dan senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT agar dipermudah segala jalannya baik urusan dunia ataupun akhirat. [jember]
