Daftar Donatur Palestina
Kondisi diabetes sangatah merusak organ yang ada pada tubuh. Inilah yang membuat diabetes bisa dikatakan sebagai “gerbang” masalah penyakit kronis. Otak, jantung, ginjal dll sangat terdampak akibat majemen gula darah dalam tubuh tidak lagi optimal.
Bahkan ketika sudah terlajur parah, akan muncul yang namanya koma diabetes. Koma diabetes adalah komplikasi diabetes yang mengancam jiwa yang menyebabkan ketidaksadaran. Sangat penting untuk mengenali risiko terjadinya koma diabetes agar hal tersebut tidak terjadi.
Pada tahap akhir sebuah penyakit atau biasa disebut stadium akhir adalah momen yang krusial terhadap seseorang yang menderitanya. Bagaimana ciri diabetes stadium akhir?
Melansir laman crossroadshospice, diabetes di akhir kehidupan dapat menyebabkan beberapa komplikasi yang mempengaruhi kehidupan tetapi mampu mengenali tanda-tanda glukosa darah tinggi dan rendah (gula darah) dapat membantu menghindari komplikasi ini.
Jika Anda mengenali salah satu dari tanda-tanda diabetes akhir-hidup berikut, silakan hubungi dokter perawatan primer pasien atau penyedia perawatan rumah sakit.
Tanda-tanda glukosa darah tinggi meliputi:
- sering ke kamar mandi
- peningkatan rasa kantuk
- infeksi
- rasa haus yang meningkat
- peningkatan rasa lapar
- gatal
- penurunan berat badan
- kelelahan
- mati rasa pada jari tangan/kaki
- luka yang lambat sembuh
Tanda-tanda glukosa darah rendah meliputi:
- Merasa mudah tersinggung atau cemas
- Gemetar dan berkeringat
- Kepucatan
- palpitasi
- Penglihatan kabur
- Berkeringat
