Daftar Donatur Palestina
Amien Rais menyoroti masa kepemimpinan Jokowi yang kini sudah menginjak angka kurang lebih tujuh tahun sebagai kepala negara.
Dipertanyakan Amien Rais, selama masa kepemimpinan Jokowi ini, apa yang telah dilihat dan dirasakan oleh rakyat.
“Saya lihat, seluruh agenda rezim Jokowi, sejak jadi Presiden sampai sekarang, selama 7 tahun makin kelihatan jelas,” katanya pada Sabtu, 27 November 2021.
“Maaf mungkin istilahnya omongannya di Kutub Utara, kenyataannya di Kutub Selatan,” ucapnya lagi, sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Amien Rais Official.
Amien Rais menyebutkan slogan yang diberikan jokowi ini memang terkesan muluk.
Contohnya seperti Nawacita, tol laut, atau akan memimpin langsung aksi untuk memberantas korupsi.
Bukan hanya itu, ada juga pernyataan akan memberantas nepotisme dan membuat kabinet ramping, serta mengadili pelaku kejahatan HAM.
“Akan kerja, kerja, kerja, tidak akan impor bahan pangan, tidak akan menambah utang, dan masih ada puluhan akan lagi,” tuturnya.
“Maka pembodohan kepada rakyat selama ini sebaiknya segera dihentikan menurut saya,” kata mantan Ketua Umum PAN ini.
Dia mengungkapkan janji-janji seperti akan berhenti mengimpor pangan sebaiknya disetop, karena yang terjadi justru sebaliknya.
Indonesia, dijelaskannya, masih tetap melakukan impor bahan pangan seperti beras, kedelai, daging, garam, dan yang lainnya.
Langkah tersebut dinilainya telah membuat para petani dan juga peternak makin sudah dalam kehidupan mereka.
“Utang luar negeri zaman rezim Jokowi sudah membengkak sampai Rp6,711 triliun,” katanya.
Selain itu, ternyata menurut salah satu media ada utang tersembunyi kepada China sebesar Rp247 triliun.
Amien Rais menyatakan bahwa secara perlahan tapi pasti, Indonesia akan masuk ke dalam perangkap China.
Diakatakannya boleh jadi rezim Jokowi ini akan dilihat sebagai a government by political clowns atau diartikan pemerintah yang terdiri dari pelawak-pelawak politik.
“Saya tidak berani menyebutkan a government by political bandits, pemerintahan dari bandit-bandit politik supaya tidak terlalu vulgar,” tandasnya. [bks]
