Oleh: Dr. Abidinsyah (Sekjen PP IPHI)
Hajinews.id — Bung Harry A. Azis, Allah memintamu kembali bung.
Allah SWT, ingin menunjukkan janji lebih cepat kepadamu bung…
Bung kini menyandang penghormatan sebagai Almarhum, yang Dirahmati Allah.
Tak hanya kami kehilanganmu..
Kehilangan hangatmu..
Kehilangan candamu..
Kehilangan serius dan tegasmu..
Kehilangan keberanianmu menegakkan yang benar..
Kehilangan pedulimu yang luarbiasa..
Dunia Kepemudaan, Kemahasiswaan, Kecendekiaan, Politik, Akuntabilitas, Dakwah, semua juga Kehilangan.
Tak ada lagi tawa lepasmu yang khas..
Tak ada lagi sapa ramahmu..
Tak ada lagi seriusmu mendengar susah rekan, rakyat, dan bangsa mu..
Tak ada lagi kritik keras namun juga solusi cerdasmu..
Bang Harry A. Azis, Engkau telah menorehkan keberanian memimpin pewaris Negeri untuk menempatkan falsafah Negeri ini, Pancasila, pada posisi yang tepat sebagai Landasan Dasar kehidupan Berorganisasi, Berbangsa dan Bermasyarakat, bukan menjadi Berhala.
Berhala, tanpa jiwa tanpa dinamika, hanya paksa..
Bung, Allah sudah memintamu kembali..
Ikhlaslah saudaraku..
Kedudukan yang terbaik dan abadi tanpa rasa kurang, sudah menantimu..
Selamat jalan bung HAA, sahabatku, saudaraku, Ketua Umum kami, Pemimpin kita..
Innalillahi wainnailaihi raji’uun Allahumaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu..
Kepada bu DR. Amanah Harry A. Azis beserta Keluarga besar, kiranya semua dalam sabar dan tawaqal..
Wassalamu’alaikum WW..
Dr. Abidin & Kelg, Jkt.