Baznas Akan Launching 1.000 Gerobak Ayam ZChicken

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



KEBUMEN, Hajinews.id – Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI Prof Dr Noor Achmad MA mengatakan, Senin mendatang Baznas akan melaunching 1.000 Gerobak ZChicken untuk seluruh Jawa dalam upaya pemberdayaan zakat produktif.

‘’Program peternakan merupakan upaya Baznas untuk mengentaskan kemiskinan dan menjadikan mustahiq (penerima zakat) menjadi muzakki (orang yang wajib zakat). Program ini adalah bagian dari program besar Baznas di bidang pertanian, peternakan dan UMKM dari hulu sampai hilir. Harapannya nanti akan ada program penanaman jagung besar-besaran untuk pakan. Kemudian peternakan ayam dan ayamnya untuk ZChicken atau Friedchicken versi murah yang dijual melalui gerobak-gerobak yang penampilannya indah. Alhamdulillah uji coba peternakan dan ZChicken sudah berhasil,’’ katanya.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Noor Achmad mengatakan hal itu dalam upacara tasyakuran panen perdana ternak unggas Kabupaten Kebumen dan Purworejo di Dukuh Gunaman, Desa Brecong, Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen, belum lama ini.

Hadir pada kesempatan itu Wakil Ketua Baznas RI Bidang Pendistribusian Saidah Sakwan, Ketua Baznas Jateng Dr KH Ahmad Darodji MSi, Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH, Wakil Bupati Hj Ristawati Purwaningsih, Ketua Baznas Kebumen Bambang Sucipto dan lain-lain.

Ketua Baznas Jateng Dr KH Ahmad Darodji MSi merasa bersyukur karena Kabupaten Kebumen dijadikan ajang panen pemeliharaan ayam sebagai bahan ZChicken oleh Baznas RI. ‘’ZChicken adalah usaha ayam krispi yang diberikan kepada mustahik untuk meningkatkan kehidupan ekonominya sekaligus mengentaskan kemiskinan. Ternyata rasa ayam ZCkicken tidak kalah dengan ayam krispi yang telah terjual di pasaran,’’ kata Ketua Umum MUI Jateng itu.

Bantuan itu menurut Kiai Darodji merupakan bagian dari upaya Baznas untuk berkontribusi dalam pengentasan kemiskinan. ‘’Kalau yang sekarang dipanen ini adalah bantuan dari Baznas RI dan untuk itu kami sampaikan terima kasih kepada Baznas RI, tentu ini harus kami kembangkan di seluruh Jawa Tengah. Insya Allah Baznas Kabupaten/Kota se Jawa Tengah siap untuk itu,’’ tegasnya.

Telah Panen

Noor Achmad yang juga Ketua Yayasan Wahid Hasyim Semarang menjelaskan, laporan kondisi pemeliharaan ternak ayam potong, delapam dari 12 peternak di Kabupaten Kebumen telah melakukan chick in dan lima diantaranya telah panen. Sementara di Kabupaten Purworejo, 15 dari 16 peternak telah chick in dan lima di antaranya telah panen.

Menurut Ketua DPP Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) itu, para peternak yang belum chick in dikarenakan harus melakukan penyempurnaan kandang dan tersedianya jadwal chick in dari pihak inti. Lima orang peternak yang telah panen dari kelompok Berkah Saung Mulyo Purworejo menghasilkan 35.799,2 kg dari 17.475 ekor ayam yang dipanen dengan populasi awal 18.500 ekor.

‘’Kelompok Abbasy Farm, Kebumen, berhasil melakukan panen seberat 20.371 kg dari 13.163 ekor ayam dengan total populasi awal 15.100 ekor. Seorang peternak di Kabupaten Purworejo berhasil mendapatkan pendapatan di atas asnaf zakat sebesar Rp 8.038.370 perbulan. Dua peternak lainnya di atas taraf hidup layak, pada kisaran Rp 4.2 – 4.9 juta per bulan. Seorang masih diatas garis kemiskinan sebesar Rp 2,8 juta per bulan perbulan dan seorang lainnya masih dibawah garis kemiskinan dengan pendapatan Rp 850 per bulan,’’ kata Noor Achmad.

Perhatian dan pendampingan intensif perlu dilaksanakan pada kelompok Abbasy Farm Kebumen karena hasil pendapatan peternak masih berada di bawah garis kemiskinan sehingga perlu dilaksanakan peningkatan koordinasi dan komunikasi dengan mitra, serta pendamping secara khusus untuk setiap peternak.

Menurut Noor Achmad, dua mitra inti kegiatan budidaya ternak ayam potong Balai Ternak Kelompok Unggas adalah PT Sejati Mulya Lestari (SML) untuk kelompok Balai Ternak Kebumen dan PT Bintang Tama Sentosa (BTS) untuk kelompok Balai Ternak Purworejo. (agus)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *