Jakarta, Hajinews.id – Politikus PKS Mardani Ali Sera memberikan tanggapi soal kerumunan yang timbul oleh Presiden Jokowi saat melakukan kunjungan kerja (Kuker) di Pasar Porsea Kabupaten Toba Sumatera Utara (Sumut).
Hal tersebut disampaikan Mardani Ali Sera melalui akun media sosial Twitter miliknya @MardaniAliSera.
Dalam tanggapannya, Mardani Ali mengatakan disaat ada kunjungan orang nomor satu di Indonesia jangan salahkan masyarakat apalagi warga umum yang jarang bertemu Presiden.
Baca Juga: Jokowi Dikritik karena Picu Kerumunan, Ruhut Sitompul Pasang Badan: Dia…
“Jangan salahkan masyarakat apalagi warga umum yang jarang bertemu Presiden. Tanggung jawab ada pada Presiden. Percuma menghimbau masyarakat jika teladan dan sistem tidak ditegakkan. Kasihan warga jika ada klaster karena kejadian ini,” kutinya.
Lanjut “Dan khawatir akan dirujuk oleh masyarakat di daerah lain. Ini bukan kejadian pertama kali. Padahal pelanggaran kian dilakukan oleh elit jauh lebih berat sanksinya disbanding masyarakat awam,” sambungnya. Dilansir dari Galamedia. Sabtu, 5 Februari 2022.
Baca Juga: Najis dengan Jokowi, Netizen Anna Reyna: Presiden Tergoblok Sedunia Akhirat
Sementara itu, melihat respon Mardani Ali Sera, Politikus PDIP Ruhut Sitompul pun membela Presiden Jokowi melalui cuitan di akun media sosialnya.
Ia mengatakan bahwa kerumanan tersebut adalah bentuk cinta pada rakyat.
“Mardani PKS Pak Joko Widodo itu Presiden RI ke 7 adapun kerumunannya bentuk Cinta Rakyat Indonesia,” kata Ruhut dikutip dari twitter @ruhutsitompu.
Baca Juga: Najis dengan Jokowi, Netizen Anna Reyna: Presiden Tergoblok Sedunia Akhirat
Ruhut Sitompul juga meminta agar Mardani Ali Sera pun tidak menyamakan kerumunan Rizieq Shihab dengan Jokowi.
“Jangan kau samakan dengan HRS berkerumun dengan ada Udang dibalik Baso beda banget lah yaouuuh ha ha ha MERDEKA,” tandasnya.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya beberapa hari lalu Presiden Jokowi melakukan kunjungan ke Pasar Porsea, Kabupaten Toba, Sumatera Utara.
Dalam kunjungannya tersebut pun timbul kerumunan masyrakat yang ingin bertemu dengan orang nomor satu di Indonesia.
Kerumunan itu pun terekam dalam video yang beredar di berbagai media sosial salah satunya di Twitter.
Bahkan, Jokowi pun menyebutkan bahwa keramaian masyrakat sudah terlihat saat dirinya turun dari helikopter di helipad Stadion Utama Sidikalang Kabupaten Dairi.
Bahkan, mobil yang ditumpangi jokowi sampai tak bisa bergerak karena banyaknya masyarakat di jalan.
“Tadi ramai banget, dari turun helikopter sampai kesini mobilnya enggak bisa jalan,” kata Jokowi saat menyampaikan sambutan di Lapangan Sudirman Kabupaten Dairi, sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden.
Lanjut “Ternyata saya baru tahu, Kabupaten Dairi belum pernah dikunjungi presiden. Baru hari ini, jadi ramai banget,” ungkapnya.(dbs)