Geger! Kunjungi Lokasi Gempa Sumbar, Menteri Risma Diusir Warga

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Menteri Sosial Tri Risma Harini melakukan kunjungan langsung di daerah lokasi terdampak gempar di Kabupaten Pasaman Barat pada Sabtu 26 Februari 2022.

Banyak lokasi yang didatangi Risma, salah satunya mendatangi tenda pengungsian yang berlokasi di Kajai, Talamau, Pasaman Barat, Sumatra Barat pada Sabtu pagi, 26 Februari 2022.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Risma menemui puluhan anak-anak terdampak gempa yang langsung menyambut kedatangan mantan Wali Kota Surabaya tersebut.Menteri Sosial kemudian memberikan sambutan dan bantuan kepada para korban gempa Pasaman Barat.

“Hari ini saya datang bersama tim mengunjungi para penyintas sekaligus menyampaikan bantuan,” kata Risma dikutip dari laman Pikiran Rakyat pada 26 Februari 2022.

Menteri Sosial menyerahkan bantuan simbolis kepada ahli waris korban yang meninggal dunia pada peristiwa gempa Pasaman Barat sebesar Rp15 Juta.

Selain itu, Tri Rismaharini mengatakan bahwa Kemensos akan fokus melakukan upaya pemulihan trauma bagi anak-anak terdampak di pengungsian.

“Hari ini saya datang bersama tim mengunjungi para penyintas sekaligus menyampaikan bantuan,” katanya.

Gempa tersebut menyebabkan ratusan rumah roboh dan membuat kerusakan sangat parah terutama di dua daerah yaitu Nagari Kajai di Kecamatan Talamau dan Nagari Kinali.

Namun kunjungannya tak berjalan mulus. terdapat sejumlah warga yang memberi respon buruk atas kedatangannya.

“Tidak usah dilihat warga kami, tidak usah,” ujar pria tersebut sebagaimana diunggah oleh akun @Lelaki_5unyi pada Minggu 27 Februari 2022.

Risma kemudian menjawab, “iya ini kita mau ke sana,” kata Risma. Setelah itu, petugas Satpol PP langsung mengamankan warga tersebut.

“Satpol PP jangan main-main, tidak usah lihat warga kami,” sambung warga itu saat diamankan petugas.

Tidak diketahui apa penyebab warga tersebut marah dan meminta Risma untuk tidak melakukan kunjungan. Namun dari penelusuran kolom komentar dari akun yang mengunggah kejadian itu, menganggap bahwa tujuan kedatangan Risma hanya untuk pencitraan.

“Kamu jangan pencitraan di wilayah kami. Woy Risma,” ujar akun @Rizkiar1993.

Diketahui sebelumnya, gempa mengguncang Kabupaten Pasaman Barat, Sumbar pada Jumat 26 Februari 2022.

Menurut data BMKG, gempa pertama bermagnitudo 5.2 di mana gempat itu terjadi di wilayah 18 kilometer Timur Laut Pasaman Barat. Kedalaman gempa adalah 10 kilometer di lokasi 0.14 LU, 99.99 BT. Gempa pertama ini terasa cukup kuat, sehingga membuat warga di beberapa wilayah di Sumbar merasakan jelas guncangan tersebut.

Selain di Pasaman Barat, gempa itu juga terasa di kawasan Kota Payakumbuh, Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi, Kabupaten Lima Puluh Kota, hingga Kota Padang Panjang.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *