Minyak Goreng Curah Rp22.000 per Kg, Pedagang Gorengan: Lama-lama Bisa Bangkrut!

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Minyak goreng masih menjadi keluhan ibu rumah tangga dan pedagang gorengan di Karawang. Di sejumlah pasar harga minyak goreng curah melampaui HET Rp14.000 per kilogram menjadi Rp22.000 per kilogram. Pedagang minyak goreng mengaku kenaikan harga terjadi karena stok belum stabil.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Ahmad Suroto mengatakan, pihaknya sudah mensosialisasi kepada para pedagang di pasar jika harga minyak goreng curah sesuai HET sebesar Rp14.000 perkilogramnya. Namun informasi yang diperoleh harga minyak goreng curah mencapai Rp14.000 per kilogramnya.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Kami sudah mendapat laporan kenaikan harga minyak goreng curah hingga Rp22.000 perkilogramnya. Besok kami akan turun ke pasar untuk memastikan permasalahannya,” kata Ahmad Suroto, Senin (28/3/22).

Sementara itu para pedagang gorengan mengeluh akibat sulit mendapatkan minyak goreng curah sesuai harga HET yang diumumkan pemerintah. Di sejumlah pasar harga minyak goreng curah dipatok Rp22.000 per kilogram. “Sudah tidak ada minyak goreng curah sesuai HET. Kita sudah cari kemana-mana tapi tidak ada. Harga saat ini Rp22.000 per kilogramnya,” kata Titin (43), penjual molen dan onde-onde di wilayah Kecamatan Purwasari.

Menurut Titin, sebagai pedagang gorengan dia mengaku mulai kesulitan mendapatkan minyak goreng sejak awal tahun 2022. Dia selalu mengikuti perkembangan harga minyak goreng dari pemerintah. Namun kenyataan yang terjadi berbeda jauh dengan keterangan pemerintah.

“Katanya minyak goreng curah harus sesuai HET yaitu Rp14.000 per kilogram. Tapi kenyataan di pasar harganya sudah sampai Rp22.000 per kilogram,” katanya.

Menurut Titin, bagi pedagang gorengan seperti dirinya, kenaikan harga minyak goreng sangat memukul usahanya. Dia masih bersabar sambil menunggu harga minyak goreng kembali normal.

“Sampai saat ini masih mampu bertahan. Namun kalau terlalu lama kami bisa bangkrut,” katanya.(dbs)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *