Daftar Donatur Palestina
Hainews.id – Kehilangan orang tua menjadi salah satu hal yang paling menyedihkan yang akan dirasakan oleh sanak saudara.
Akan tetapi jika anak benar-benar sayang kepada orang tuanya ada baiknya untuk melakukan berbagai perbuatan baik dan amalan agar sang orang tua terhindar dari siksa kubur.
Dalam hal ini seorang pendakwah islami, Ustad Abdul Somad mengajarkan beberapa amalan serta caranya agar para orang tua yang meninggal dunia selamat dari azab dan siksa kubur.
Tidak hanya mampu menyelamatkan orang tua dari azab dan siksa kubur amalan ini juga dapat menyelamatkan diri sendiri.
Dalam hal ini setidaknya ada enam amalan yang mana salah satunya adalah membaca Al-Quran dan doa.
Hal ini dijelaskan secara terperinci oleh Ustad Abdul Somad melalui kanal youtube Taman Surga.Net yang diunggah pada 14 Mei 2020.
Amalan pertama yang dapat menyelamatkan orang tua yang telah meninggal dunia dari azab dan siksa kubur adalah doa.
Sebainya setelah selesai solat Sunnah maupun wajib hendaknya membaca doa pendek.
“Allahumma’ g firli wa liwalidayya warhamhuma kamaa robbayani soghiro. Allahumma firlaha warhamha wa’ afiha wa’fuanha.”
Namun doa juga dapat dilakukan dengan menggunakan Bahasa Indonesia. Dalam hal ini berikut doa yang diajarkan oleh Ustadz Abdul Somad:
“Ya Allah, jauhkanlah aku dari neraka Jahannam, berikan dia kebaikan. Jadikan kuburannya salah satu di taman surga mu jangan jadikan satu lubang neraka mu, berikan dia ketenangan. Ya Allah ampunkan segala khilaf semua dosanya,” tutur Ustadz Abdul Somad.
Amalan lain yang dapat menyelamatkan orang tua dari siksa kubur adalah sang anak Khatam dalam membaca Al-Quran.
Disini Khatam Al-Quran dilakukan dengan niat dan tujuan menghadiahi orang tua yang telah meninggal dunia.
Jika susah dalam menghafal al Quran baiknya membaca surah Yasin.
“Jika tidak bisa baca Al Quran, baca Yasin.,” ungkap Ustad Abdul Somad.
Namun jika membaca surah Yasin masih menjadi beban berat hendaknya membaca Al Fatihan dan dihadiahkan kepada orang tua.
“Jurus terakhir yaitu Ummul Quran, yaitu Al Fatihah,” ujar Ustadz Abdul Somad.
Ketiga, amalan penyelamat azab dan silsa kubur yaitu bersedekah.
Bentuk sedekah tidak harus diberikan dengan uang tunai namun hal yang benar-benar saat itu dibutuhkan oleh orang tersebut.
“Sedekah dengan memberikan makan atau minum penghilang dahaga maupun lapar,” ujar Ustadz Abdul Somad.
Salah satu amalan dengan berjuta manfaat adalag bersedekah dimana amalan ini tidak hanya membuat seseorang terbebas dari siksa dan azab kubur tetapi juga mendapatkan cukup banyak pahala.
Amalan selanjutnya adalah kurban. Menurut Ustad Absul Somad amalan ini dapat dilakukan jika seseornag mengalami kelebihan rezeki.
Dan amalan penyelamat dari azab dan siksa kubur yang terakhir adalah puasa.
“Siapa yang mati dan memiliki hutang puasa, maka ahli waris melaksanakan untuknya,” jelas Ustadz Abdul Somad.
Insyaallah jika mengerjakan salah satu amalan dari amalan ini agar orang tua selamat dari azab dan siksa kubur.
