Gubernur Jatim Khofifah Ungkap PBNU Pilar Indonesia di Depan Ribuan Muslimat NU Kabupaten Malang

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Gubernur Jawa Timur (Jatim), yang juga Anggota Dewan Kehormatan Pengurus Pusat Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (PP IPHI) Khofifah Indar Parawansa menyebut bahwa pilar negara Indonesia adalah PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama). Hal itu disampaikan Khofifah di hadapan kurang lebih 1.200 jamaah Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Malang di Unisma, Rabu 1 Juni 2022.

Pejebat yang juga menjadi salah satu ketua PBNU ini menjelaskan, dalam menjalani proses kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara , terdapat fondasi-fondasi yang harus selalu ditanamkan. “Kalau di Indonesia pilarnya ya PBNU. Itu disosialisasikan P.B.N.U. Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945,” ungkap Khofifah kepada JatimTIMES.com.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Menurut Khofifah, empat pilar Indonesia, yakni Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 yang disingkat menjadi PBNU, akan dapat mengawal NKRI jika terus disosialisasikan dan diimplementasikan oleh seluruh warga NU.

“Selagi empat itu disosialisasikan dan diimplementasikan oleh seluruh warga NU, saya rasa itu basis dari menjaga dan mengawal NKRI,” tandas ketua umum Pimpinan Pusat Muslimat NU ini.

Pertemuan antara Khofifah bersama 1.200 jamaah Muslimat NU Kabupaten Malang dalam rangka halalbihalal serta pelantikan Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Malang masa bakti 2022-2027 dengan mengangkat tema “Bangkit, Mandiri, Menata Jam’iyah Menuju Bangsa yang Bermartabat”.

Selain itu, di acara halalbihalal dan pelantikan Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Malang yang mengambil momentum Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022 ini, juga dilakukan pembacaan deklarasi tentang hubungan Pancasila dengan Islam yang diputuskan dalam Musyawarah Nasional Alim Ulama NU di Kabupaten Situbondo pada 21 Desember 1983.

“Saya rasa akan sangat baik kalau kita me-remind kembali bagaimana sebetulnya hubungan Islam dan Pancasila. Tentu juga hubungan antara agama dan Pancasila,” ucap Khofifah.

Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU terpilih masa bakti 2022-2027 Khofidah mengatakan, pihaknya akan terus berkomitmen secara mandiri dalam menata organisasi untuk kemaslahatan umat.

“Program yang kita canangkan, sesuai bidang yang dijalankan oleh Muslimat. Ada bidang sosial, bidang dakwah, bidang pendidikan, bidang perekonomian, terutama hari ini menata kesehatan bersama Pemerintah Kabupaten Malang. Kami selama ini tetap kukuh bahwa Pancasila adalah menjadi harga mati untuk Indonesia,” pungkas Khofidah.(dbs)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *