![Ismed Belasungkawa banner 678x960](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2024/06/24233819/bela-sungkawa-ismed-2-03-1.jpg)
![genocide banner 678x960](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2023/11/15175633/Donasi-palestina_.jpg)
Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id – Ginjal adalah sepasang organ yang terletak di bawah tulang rusuk bagian belakang.
Ginjal memiliki fungsi yang beragam, di antaranya untuk mengatur keseimbangan cairan di dalam tubuh, menyaring zat sisa metabolisme, melepas hormon yang mengatur tekanan darah, dan mengendalikan produksi sel darah merah.
![mie banner 678x960](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2023/05/10202735/Iklan-Mie-Haji.jpg)
![hajibayar banner 400x400](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2023/09/30083241/hajibayar-update.jpg)
Cuci darah diperlukan bagi seseorang yang menderita kerusakan ginjal berat, di mana fungsi-fungsi ginjalnya sudah tidak dapat lagi berjalan dengan baik.
Menurut Ustad sekaligus Ahli Herbal, dr. Zaidul Akbar, ada cara menghindari cuci darah pada ginjal yakni menghindari beberapa kebiasaan buruk sesegera mungkin.
Sebagaimana dikutip dari Instagram @dr.zaidulakbar.resep, inilah kebiasaan buruk yang dimaksud:
Kerap konsumsi obat pereda nyeri
Bila seseorang sering konsumsi obat kimia pereda nyeri, maka organ yang terkena imbasnya tidak lain adalah ginjal.
Bila obat omi dikonsumsi secara sering dan berlebihan, maka ginjal sulit bekerja secara optimal.
Konsumsi garam berlebihan
Tak hanya obat, makanan yang punya kadar garam tinggi juga bisa meningkatkan tekanan darah kita. Dalam jangka panjang, konsumsi garam berlebih bisa berdampak langsung terhadap kinerja ginjal.
Keseringan makan makanan olahan
Menurut dr. Zaidul Akbar, makanan instan mengandung pengawet yang sangat berbahaya bagi kesehatan ginjal kita.
Pasalnya di dalam makanan olahan, terkandung fosfor serta natrium yang menjadi biang kerok kerusakan ginjal.
Kurang minum air putih
Menurut dr. Zaidul Akbar tubuh terus terhidrasi. Oleh karena itu, seseorang perlu memantau konsumsi air putih. Minimal 2 liter atau 8 gelas per harinya.
Konsumsi air putih ini penting sekali agar ginjal bisa membersihkan racun serta natrium dalam tubuh.
Sering begadang
Salah satu fungsi ginjal adalah menentukan dan mempengaruhi siklus tidur seseorang.
Ketika waktu tidur di malam hari berkurang, maka beban kerja ginjal akan bertambah, bila keseringan begadang dan tidur kurang membuat kerusakan di ginjal terakumulasi lebih cepat.
Konsumsi daging berlebihan
Protein hewani bisa memproduksi asam dalam jumlah yang tinggi. Tingginya asam di darah bisa memicu asidosis, atau kondisi ketika ginjal kesulitan menetralisir asam di dalam darah.
Keseringan konsumsi makanan kadar gula tinggi
Selain itu mengkonsumsi gula berlebihan bisa membuat obesitas hingga diabetes. Diabetes ini bisa menjadi penyebab kerusakan ginjal
Minum minuman beralkohol dan merokok
Sudah dipastikan bahwa kebiasaan terakhir ini bisa membuat risiko kerusakan ginjal meningkat 5 kali lipat.
“Jangan sampai kita menyesal karena telah dzalim ke tubuh sendiri, hentikan kebiasaan keliru ini. Menjaga kesehatan tubuh itu lebih baik terlambat, daripada tidak sama sekali,” tutup dr. Zaidul Akbar.
![miehaji banner 800x800](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2022/10/14131805/mie-haji-ecommerce.jpeg)