Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id — Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalbar Syahrul Yadi meminta kepada seluruh Panitia Pembantu Penyelenggara Ibadah Haji Kalimantan Barat untuk melayani jemaah haji sepenuh hati. Jemaah Kalbar sendiri kabarnya dijadwalkan mulai tiba di Pontianak pada 28 Juli mendatang.
Pernyataan tersebut disampaikan Syahrul Yadi pada rapat koordinasi persiapan penyambutan kedatangan jemaah haji Kalimantan Barat Tahun 2022 di Aula Kanwil Kemenag Kalbar.
“Pastikan layanan kepada jemaah haji semaksimal mungkin. Layani dengan sepenuh hati, sehingga saat pulang ke tanah air seluruh barang bawaan dan prosesi pemulangan berjalan lancar,” pintanya.
Sebelumnya kabar kedatangan jemaah haji ini juga telah disampaikan Mi’rad, kepala Kantor Kemenag Kota Pontianak. Diungkapkan dia bahwa sebanyak 279 jemaah haji Pontianak dijadwalkan tiba di tanah air pekan depan. Kepulangan jemaah dimulai 28 Juli hingga 2 Agustus mendatang. Dijelaskan dia juga bahwa kepulangan jemaah ke tanah air dibagi menjadi tiga kelompok terbang (kloter), yakni kloter II, kloter IV, dan kloter VI.
“Sesuai jadwal, jemaah haji kota Pontianak berada di kloter II yakni 19 jemaah, kloter IV sebanyak 258 jemaah, dan kloter VI sebanyak 2 jemaah,” ujar Mir’ad, Rabu (20/7) lalu di Pontianak.
Kloter II ini, dijelaskan Mirad, akan tiba di Pontianak pada 28 Juli. Nantinya kedatangan jemaah haji, menurut dia, akan disambut di Hotel Kapuas Palace Pontianak. Setelah itu jemaah haji dipastikan dia akan kembali ke rumah masing-masing.
“Jemaah tidak menginap, langsung kembali ke rumah masing-masing. Tetapi, di Batam jemaah menginap,” ulasnya.
Mi’rad menjelaskan, untuk kloter IV akan tiba pada 30 Juli. Sedangkan dua jemaah yang berada di kloter VI, akan tiba di Pontianak pada 3 Agustus.
Mi’rad mengatakan, jemaah saat ini dalam kondisi sehat. Selama menunggu kepulangan ke tanah air, kata Mi’rad, jemaah mengisi waktu dengan ibadah.
“Alhamdulillah jemaah haji Kota Pontianak dalam keadaan sehat. Jemaah haji mengisi waktu dengan ibadah di Masjidil Haram dan melakukan ibadah umrah,” pungkasnya.
“Alhamdulillah jemaah haji Kota Pontianak dalam keadaan sehat. Jemaah haji mengisi waktu dengan ibadah di Masjidil Haram dan melakukan ibadah umrah,” pungkasnya.
Terpisah, Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Kalbar, Darohman, belum lama ini mengatakan bahwa musim haji ini akan menjadi tolak ukur Pemerintah Arab Saudi untuk menetapkan kebijakan pada musim haji tahun yang akan datang. Menurut dia, jika pelaksanaan haji tahun ini sukses, maka kuota untuk tahun depan bertambah atau kembali ke kuota semula. Masa tunggu haji di Kalimantan Barat sediri, diakui dia, mencapai rata-rata 19 tahun.
“Mudah-mudahan tahun depan kuotanya kembali normal. Apapun itu kebijakannya ada di pemerintah Arab Saudi,” ungkapnya.
Darohman berharap, proses kepulangan jemaah haji ke tanah air bisa berjalan lancar sebagaimana proses pemberangkatan dan pelaksanaan ibadah haji.
“Intinya alhamdulillah pelaksanaan berjalan lancar, semoga lancar juga sampai kepulangannya. Jemaah menjadi haji yang mabrur,” kata Darohman.
Saat tiba di Kalbar, kata Darohman jemaah daerah dapat menginap kembali ke hotel yang sudah ditentukan. “Ada yang menginap ada yang langsung pulang ke rumah masing-masing,” jelasnya.(dbs)
